Tim Penyelamat Negoisasi Turunkan Pria Panjat Tower
Sejumlah tim penyelamat berusaha untuk membujuk seorang pria bernama Osep Saiku yang memanjat tower telekomunikasi di Jalan Leces, Dusun Sonosari, Desa Kebonagung, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Rabu 7 November 2018.
Tim penyelamat terdiri dari BPBD Kabupaten Malang, PMI Kabupaten Malang dan personel TNI-Polri. Saat membujuk Osep untuk turun, tim penyelamat sempat mengalami kesulitan.
Tim penyelamat masih harus melakukan negoisasi terlebih dahulu. Sebab, Osep meminta istri dan anaknya untuk datang ke lokasi dan tidak mau turun jika permintaannya belum terpenuhi.
Salah seorang perempuan, Ani mencoba ikut membantu tim penyelamat untuk membujuk Osep. Diketahui, Ani adalah teman daru istri Osep yang bernama Titin.
"Sep, ayo turun. Saya Ani. Ayo turun. Saya bantu cari istrimu. Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan," katanya melalui Handy Talky (HT).
Bahkan, tim penyelamat juga berusaha menghadirkan wajah sejumlah kerabat melalui video call. Namun Osep tetap saja tak mau turun. Tim penyelamat lalu berusaha mencari kebaradaan istri dan anaknya.
"Istrinya masih dicari," kata Kepala Desa Kebonagung, Teguh Santoso.
Seperti diketahui, istri Osep merupakan warga Cangkring, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang. Ia minggat meninggalkan Osep sejak dua minggu yang lalu.
Sebelumnya diberitakan, Osep nekat memanjat tower telekomunikasi setinggi 72 meter karena persoalan keluarga yang tengah dihadapinya. Aksi itu dilakukan karena istri Osep yakni Titin minggat dari rumah bersama anaknya.
Diketahui, Osep memanjat tower yang dibangun pada 2007 itu sudah sejak semalam. Awalnya, warga setempat mengetahui bahwa ada seseorang yang sedang memanjat tower dan melaporkannya ke aparat desa setempat. (umr)
Advertisement