Aksi Massa di Lamongan Tuntut Capres Independen
Puluhan orang yang tergabung dalam organisasi masyarakat (Ormas) Tikus Pithi Hanoto Baris menggelar aksi damai di depan kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Lamongan, Kamis 3 Januari 2019.
"Aksi damai Tikus Pithi Lamongan menjadi bagian dari aksi yang sama di Indonesia hari ini, " kata koordinator aksi damai Kasmiyati kepada ngopibareng.id
Aksi yang dilakukan menyuarakan agar dalam pelaksanaan pemilihan presiden tidak hanya melalui partai politik namun juga diperbolehkannya calon presiden dari perorangan atau independen. Mereka mengharapkan agar aspirasi mereka di sampaikan KPUD Lamongan ke pemerintah pusat.
"Karena pemilihan presiden di lakukan langsung oleh rakyat kami menyerukan agar calon independen juga diperbolehkan mencalonkan presiden, " seru Kasmiyati. Dirinya mengklaim anggota ormas tikus Pithi di kabupaten Lamongan berjumlah 500 orang lebih yang akan terus berjuang menyerukan diperbolehkannya calon presiden dari jalur independen.
Sepanjang aksi damai yang dikawal puluhan personil dari Polres Lamongan dan Polisi Pamong Praja (Pol PP) mereka menyanyikan yel-yel tikus Pithi. Beberapa spanduk dibentangkan yang bertuliskan adanya calon independen dalam Pilpres.
Beberapa orang perwakilan Tikus Pithi diterima oleh anggota KPUD Lamongan. Mereka mengharapkan KPUD menyalurkan aspirasi mereka ke pemerintah pusat agar diperbolehkannya calon independen ikut mencalonkan diri sebagai presiden.
"Kami menghargai dan menampung aspirasi mereka. Namun saat ini tahapan pemilu sudah berjalan dan tidak ada pengajuan calon presiden dari jalur independen, pencalonan presiden telah diatur dalam UU 7 tahun 2017 capres cawapres diusung oleh partai politik atau gabungan parpol," kata ketua KPUD Lamongan Imam Ghozali
Setelah menyampaikan aspirasi langsung kepada anggota KPUD Lamongan mereka membubarkan diri dengan tertib (tok)