Tiko Aryawardhana Dua Kali Mangkir Pemeriksaan, Bisa Dijemput Paksa
Tiko Aryawardhana ternyata sudah dua kali mangkir dari pemeriksaan polisi terkait kasus dugaan penggelapan dana Rp 6,9 miliar. Kasus ini atas laporan mantan istrinya, Arina Winarto.
Polisi bakal jemput paksa suami Bunga Citra Lestari (BCL) jika masih mangkir dari pemeriksaan. Ia sudah dua kali tanpa kabar.
"Tidak ada kabar, dua kali kita panggil, tiga kali, pasti kita upaya paksa. Itu jelas," ungkap Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, dikutip dari Antara, Selasa, 6 Agustus 2024.
Nurma menjelaskan, Tiko Aryawardhana sudah dua kali tidak menghadiri pemeriksaan oleh penyidik, yaitu 24 Juli dan 31 Juli 2024. Penyidik telah mengirimkan surat pemanggilan kepada ayah tiga anak perempuan itu untuk diperiksa sebagai saksi.
"Kami meminta lagi keterangan, bersurat resmi kepada Saudara T (Tiko Aryawardhana), meminta untuk datang ke Polres Metro Jakarta Selatan sebagai saksi," sambungnya.
Tiko Aryawardhana Buka Pintu Damai
Tiko Aryawardhana telah melaporkan balik Arina Winarto ke Polda Metro Jaya atas dugaan akses data ilegal, dengan Pasal 32 jo Pasal 48 Undang-undang ITE.
"Pintu perdamaian masih terbuka, tapi memang frekuensinya harus sama, jangan cuma Pak Tiko yang mau berdamai, AW pun harus mau berdamai, kan mantan suami istri juga, ya itu kami coba. Berharap ini selesai di sini, dan selesai baik-baik," ujar Soepriyadi, kuasa hukum Tiko Aryawardhana.
Sebagai informasi, Tiko Aryawardhana dilaporkan oleh mantan istrinya atas dugaan kasus penggelapan dana. Peristiwa itu terjadi sekitar 2015-2021. Arina Winarto dan Tiko Aryawardhana masih berstatus suami istri. Mereka mendirikan sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman, PT Arjuna Advaya Sanjaya (AAS). Ketika itu, Tiko Aryawardhana menjabat sebagai direktur perusahaan.