Tiket Mudik Naik, KAI Daop 8-Balai Yasa Lakukan Perawatan Kereta
Mendekati masa mudik lebaran, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 sudah menjual 380.950 tiket atau sekitar 64 persen dari jumlah kuota yang disediakan. Kapasitas tempat duduk yang disediakan selama masa angkutan lebaran 2023, sebanyak 591.521 terdiri dari 103.884 tempat duduk kereta api tambahan dan 487.687 tempat duduk kerata api reguler.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, jumlah tiket akan terus bertambah karena pemesanan tiket masih terus berlangsung secara online.
"KAI berharap masyarakat dapat merencanakan perjalanannya dengan baik karena tiket KA masa Angkutan Lebaran masih tersedia," terangnya.
Sejauh ini kota favorit tujuan mudik adalah Jakarta, Yogyakarta, Bandung, Semarang, Jember dan Banyuwangi. Tingginya minat pemudik menggunakan kereta api juga diberangi oleh perawatan yang dilakukan Balai Yasa Gubeng. Ada empat wilayah Daerah operasi (Daop) yang didukung yakni, Daop 6 Yogyakarta, Daop 7 Madiun, Daop 8 Surabaya, dan Daop 9 Jember.
Vice President Balai Yasa Surabaya Gubeng, Muh. Tri Setyawan menjelaskan, Balai Yasa Surabaya Gubeng sejak Januari sampai sekarang telah melakukan perawatan sebanyak 233 kereta.
Kereta yang telah melakukan perawatan di Balai Yasa selanjutnya akan disusun menjadi rangkaian KA di Daop 6, Daop 7, daop 8 dan Daop 9. Untuk mendukung penuh program angkutan lebaran 2023, Balai Yasa menugaskan pegawainya untuk melaksanakan posko di Daop 6, 7, 8, dan Daop 9.
Petugas posko Balai Yasa tersebut akan membantu melakukan pengecekan kehandalan sarana di Stasiun keberangkatan di berbagai Daop tersebut.
Selain dukungan SDM, Balai Yasa Surabaya Gubeng juga menyediakan part atau suku cadang berupa Bogie, pengereman, alat perangkai dan kelompok kelistrikan dan AC yang setiap saat bisa digunakan apabila diperlukan.
Dalam proses bisnis kesehariannya, Balai Yasa Surabaya Gubeng melakukan proses perbaikan yang terdiri dari proses disassembly, perawatan komponen, dan proses assembly.
Sebelum sarana tersebut dioperasikan, Balai Yasa Surabaya Gubeng akan melakukan proses final test yang terdiri dari pemantauan sistem pengkondisian udara, pengecekan sistem pengereman, dan uji kebocoran kereta.
"Balai Yasa Surabaya Gubeng akan support penuh program angkutan lebaran 2023 dengan mengedepankan aspek Selamat, Nyaman, dan Handal," tandas Muh. Tri Setyawan.
Advertisement