Tiga Pelatih Sebelumnya Gagal, Pochettino Hadapi Tugas Berat
Pelatih asal Argentina itu siap untuk mengemban tugas yang sangat sulit di Stamford Bridge. Sebab, ia harus membuktikan bahwa keputusan petinggi Chelsea tak salah telah memilihnya.
Setelah melalui pencarian mendalam dan melelahkan untuk mendapatkan manajer permanen, duo direktur olahraga Chelsea, Paul Winstanley dan Laurence Stewart telah memilih Mauricio Pochettino.
Merapatnya Pochettino ke Chelsea tak pernah terlintas di benak para pendukungnya. Begitu juga sebaliknya, para penggemar Tottenham juga tak pernah mengira manajer yang mereka harapkan kembali usai didepak pada 2019 lalu akan berlabuh di Chelsea.
Terlepas dari itu kekecewaan para penggemar Tottenham, ia dianggap sebagai sosok ideal yang diyakini bisa menyelamatkan Chelsea dari kekacauan yang sedang terjadi.
Namun, Pochettino berada di kursi panas. Ia wajib bekerja keras karena Todd Boehly dengan konsorsiumnya tidak akan segan-segan mendepaknya bila tak sesuai ekspektasi.
Pochetttino tentu tahu risiko besar yang ia hadapi ke depan bila gagal menyenangkan bos Chelsea tersebut. Kini, tugas pertama yang harus ia tuntasnya adalah menyatukan para bintang berbanderol mahal yang ia miliki.
Karena dari pengalaman sebelumnya, Thomas Tuchel, Graham Potter dan pelatih interim Frank Lampard gagal total meski memiliki skuat mewah.