Tiga Nelayan Situbondo Selamat Sambaran Petir Alami Luka Bakar
Tiga dari 15 nelayan Situbondo yang selamat dari sambaran petir saat melaut Perairan Pandean Desa Wonorejon Kecamatan Banyuputih, Jumat 31 Desember 2021 mendapat perawatan intensif di puskesmas karena alami luka bakar.
"Tiga dari lima belas nelayan itu mengalami luka bakar serius, gosong di bagian tubuhnya. Sehingga, tiga nelayan mendapat perawatan intensif di Puskesmas Wonorejo Banyuputih Situbondo," kata Kapolsek Banyuputih AKP Heru Purwanto, Jumat 31 Desember 2021.
Tiga nelayan yang dirawat intensif di puskesmas, itu adalah Toni, Yudis, dan Harkus. Ketiga nelayan ini merupakan warga Dusun Pandean Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih, Situbondo.
Menurut Heru, tiga nelayan mengalami luka bakar tersebut berada dekat 4 nelayan yang meninggal dan 1 nelayan tercebur ke laut saat disambar petir.
"Tiga nelayan selamat itu sebagian tubuhnya gosong akibat sambaran petir. Satu nelayan yang tercebur dalam. pencarian," jelasnya.
Heru menambahkan, polisi bersama BPBD Situbondo sudah berkoordinasi dengan tim SAR untuk mencari satu nelayan jatuh ke laut hingga belum diketahui keberadaannya.
"Besok pagi, tim gabungan akan melakukan pencarian satu nelayan yang hilang tersebut," imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, perahu mengangkut 20 nelayan, warga Desa Wonorejo Kecamatan Bamyuputih yang hendak mencari ikan di perairan Dusun Pandean Desa Wonorejo Kecamatan Banyuputih. Jumat 31 Desember 2021 disambar petir.
Akibatnya, 4 nelayan meninggal dan 1 nelayan hilang, serta 15 nelayan selamat, tapi tiga diantaranya luka bakar akibat sambaram petir.