Tiga Humor Gus Dur Paling Mengejutkan di Antara Pemimpin Dunia
KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) meski telah wafat, makamnya selalu diziarahi orang. Bukan hanya umat Islam, makamnya di Kompleks Pesantren Tebuireing Jombang, juga umat dan pengagumnya dari agama lain. Tokoh kelahiran Jombang, Gus pun dikenal sebagai Bapak Pluralisme.
Nah, Gus Dur pun meninggalkan sejumlah humor-humor yang cukup mengagumkan karena kecerdikannya. Kemampuan humor Gus Dur mampu menembus batas-batas etnis, agama, negara, dan kultur secara luas.
Berikut tiga humor Gus Dur yang mengejutkan di antara Pemimpin Dunia.
1. Jarak Tuhan dengan Hamba
Dalam suatu pertemuan di antara tokoh-tokoh agama, Gus Dur berkesempatan menyampaikan lelucon segar ini.
Yang paling jauh dengan Tuhannya adalah:
a. Agama Islam, karena selalu mengucapkan ‘Allahu Akbar’ (dengan suara kencang),
b. Agama Hindu panggil Tuhannya ‘o….mm’ (dengan suara pelan),
c. Agama Kristen memangil Tuhannya ‘Bapak dan Bunda’ (dengan suara terisak)
2. Hasil Otopsi Dokter Bedah Terhadap Kepala Presiden RI
Sebagai Guru Bangsa, Gus Dur mampu menjadikan eksistensi setiap Tokoh Bangsa Indonesia menjadi bahan untuk membangkitkan memori generasi muda.
Seorang dokter bedah berkata:
"Bung Karno hanya otak kanannya yang berkembang karenanya Bung Karno suka dengan perempuan.
"Habibie hanya otak kirinya yang berkembang karenanya dia suka teknologi,
"Soeharto saat dibuka kepalanya tidak ada otaknya.
Lalu, Presiden Gus Dur bagaimana?
"Ya, saat dibuka kedua otak kanan dan kirinya berkembang, tapi tidak pernah nyambung,” ujar dokter bedah itu, menirukan lelucon Gus Dur.
3. Tentara Siapa yang Paling Hebat di Dunia?
Di atas geladak kapal perang Tentara Amerika Serikat (US Army) ada tiga pemimpin negara sedang “berdiskusi” tentang prajurit siapa yang paling berani.
Eh kebetulan di sekitar kapal ada hiu-hiu yang sedang kelaparan lagi berenang mencari makan.
Bill Clinton (AS): Kalau Anda tahu … prajurit kami adalah yang terberani di seluruh dunia.
Clinton pun mencoba memanggil seorang tentaranya. 'Mayor, sini deh! Coba kamu berenang keliling ini kapal sepuluh kali'.
Mayor: (walau tahu ada hiu) Siap pak, demi “The Star Spangled Banner” saya siap".
Akhirnya sang mayor terjun dan mengelilingi kapal 10 kali sambil dikejar hiu.
Si Mayor lalu naik kapal dan menghadap. "Selesai pak!!! Long Live America!!
Clinton: "Hebat kamu, kembali ke pasukan!"
Koizumi (PM.Jepang) (tak mau ketinggal. Dia panggil sang sersan.
"Sersan! Menghadap sebentar (sang Sersan datang) … coba kamu keliling kapal ini sebanyak 50 kali…!" kata Koizumi.
Sang Sersan, dengan melihat ada hiu, "Glek … tapi) for the queen I’am ready to serve!!!" Pekik sang sersan, kemudian membuka-buka baju lalu terjun ke laut dan berenang keliling 50 kali … dan dikejar hiu juga.
Sersan lalu menghadap sang perdana menteri: "GOD save the queen!!!
Koizumi: "Hebat kamu … kembali ke tempat … Anda lihat Pak Clinton … Prajurit saya lebih berani dari prajurit Anda". (tersenyum dengan hebat …)
c. Gusdur (Presiden RI): "Kopral ke sini kamu … (setelah datang …) saya perintahkan kamu untuk terjun ke laut lalu berenang mengelilingi kapal perang ini sebanyak 100 kali … ok?"
Kopral: "Hah … Anda gila yah …! Presiden nggak punya otak … nyuruh berenang bersama hiu … kurang ajar!!!" (sang Kopral pun pergi meninggalkan sang presiden …)
Gus Dur: (Dengan sangat bangga) "Anda lihat Pak Clinton dan Pak … Cumi-Cumi … kira-kira siapa yang punya prajurit yang paling BERANI!!! … Hidup Indonesia … !!!".