Tiga Hari Kebanjiran, Belasan Desa di Jombang Terdampak
Banjir melanda Jombang selama tiga hari terakhir. Hingga Sabtu, 12 Maret 2022, sedikitnya 3.444 rumah warga dan 702 hektare sawah di 16 desa, terendam banjir. Sekitar 12.677 jiwa terdampak banjir.
Banjir Belum Surut
Supervisor Pusdalops BPBD Kabupaten Jombang, Stevie Maria menyebut sedikitnya banjir masih melanda di 3 kecamatan di tara Sungai Brantas, hingga Sabtu siang. Banjir bertahan meski hujan tidak turun sepanjang Jumat, 11 Maret 2022.
Stevie Maria menyebut banjir sulit surut lantaran posisi tanggul Sungai Marmoyo lebih tinggi dibanding permukiman. Kondisi ini banyak terjadi di utara Sungai Brantas.
Sedangkan di Selatan Brantas, banjir melanda sejumlah desa di Kecamatan Sumobito, Tembelang, dan Peterongan. Di sisi ini, banjir muncul karena Sungai Ngotok Ring Kanal meluap.
Enggan Mengungsi
Meski rumah warga terdampak banjir, Stevie menyebut, warga Jombang enggan tinggal di fasilitas pengungsian. Mereka memilih mengungsi di rumah kerabat sendiri.
Sedangkan, BPBD Kabupaten Jombang dibantu pemerintah desa hanya membuka dapur umum di 2 lokasi. Yakni di Desa Jatigedong, Ploso dan di Desa Trawasan, Sumobito. "Desa lainnya kami backup dari dua dapur umum tersebut. Aktivasi dapur umum mulai kemarin pagi," katanya dikutip dari detik.com, Sabtu 12 Maret 2022.