Tidak Ambil Risiko, Van Aert Raih Juara Tour de France Etape 4

Kemenangan dramatis akhirnya diraih oleh Wout van Aert (Jumbo-Visma) di Tour de France etape 4, Selasa, 5 Juli. Pasalnya, di tiga etape awal, Van Aert selalu berada di peringkat kedua.

Tetapi dia sudah merengkuh jersey kuning sejak etape tiga. Jadi dia yang membawa jersey kuning keluar dari Denmark dan memasuki Prancis.

Van Aert tampil kuat dan dominan di etape sejauh 171,5 km dari Dunkerque menuju Calais ini. Dia melakukan solo run saat balapan kurang 11 km.

Lucunya, Jasper Philipsen (Alpecin-Deceuninck) melakukan sprint untuk memenangkan etape ini. Tetapi ternyata Van Aert sudah finis delapan detik duluan di depan Philipsen.

“Kelompok kami agak belakang, dan kita tidak bisa melihat Van Aert. Juga koneksi komunikasi kami kurang baik. Jadi saya berpikir sprint untuk menang. Tapi nyatanya saya melihat Van Aert di depan saya ketika saya melewati garis finis,” tuturnya kecewa.

Juara etape 2, Fabio Jakobsen (Quick-Step Alpha Vynil), Mads Pedersen (Trek-Segafredo) dan Caleb Ewan (Lotto Soudal) semuanya finis bersama grup belakang.

“Saya tidak mau mengambil risiko lagi. Kita sedang mencoba strategi baru bersama tim. Saya pikir sangat jelas kita berada di posisi yang sempurna. Terima kasih kepada Nathan Van Hooydonck dan Stevie Kruijswijk, dan Tiesj di tanjakan terakhir,” tutur Van Aert.

“Tujuannya adalah mencapai puncak secepat mungkin tapi akhirnya saya mencapai puncak sendirian. Sempat ragu apakah perlu menunggu Jonas dan Yates (Ineos Grenadiers). Tapi saya putuskan untuk selesaikan etape ini sendirian. Jadi 10 km ini saya sangat menderita. Saya tidak mau ambil risiko. Akhirnya saya bisa memenangkannya,” bangga Van Aert.

Kemenangan etape ketujuh yang diraih Van Aert selama kariernya ini membuat dia semakin kokoh di puncak klasemen general classification TdF 2022. Dia unggul 25 detik dari Yves Lampaert (Quick-Step Alpha Vynil) dan menjauh 32 detik dari juara TdF dua kali, Tadej Pogacar (UAE Team Emirates).

Tak hanya makin kukuh menggenggam yellow jersey. Van Aert juga meraih green jersey (point classification) dengan meraih 170 poin. Unggul 61 point dari Jakobsen.

“Sangat tidak bisa dipercaya. Dia setengah manusia setengah motor. Saya sangat bangga bisa menjadi bagian dari kemenangan Van Aert ini. Tim ada di sana, situasi juga mendukung, Van Aert sangat kuat. Ketika dia melaju tidak ada yang bisa mengikutinya,” puji Primoz Roglic, teman satu tim Van Aert di Jumbo-Visma.

Sedangkan jersey polkadot (king of mountain) masih tetap dipegang oleh Magnus Cort (EF Education-EasyPost).

Hari ini, Rabu, 6 Juli, etape 5 akan berjalan dari Lille ke Wallers Arenberg. Etape sejauh 157 km ini tidak ada tanjakan curam. Akan melewati 20 km cobbles section termasuk Roubaix. Diharapkan para sprinter akan beradu cepat mencapai garis finis.