10 Ribu Vaksin Sinovac di Malang Dijaga Polisi 24 Jam
Satu unit mobil box cooler dengan dikawal kendaraan taktis (Rantis) Brimob Polda Jatim meluncur dari Surabaya menuju Kota Malang. Di dalam mobil box cooler tersebut tersimpan sebanyak 10.240 vaksin yang akan didistribusikan ke Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang di Jalan Simpang Laksda Adisucipto.
Selepas Maghrib, sekitar pukul 18.30 WIB, Senin 25 Januari 2021, malam tadi, diturunkan sebanyak lima box yang berisi 10.240 dosis Vaksin Sinovac di Kantor Dinkes Kota Malang. Sejumlah vaksin tersebut kemudian diangkut menuju ruang penyimpanan vaksin di lantai 1 kantor Dinkes Kota Malang.
Vaaksin lantas disimpan di empat kotak khusus penyimpanan vaksin Covid-19 atau cold storage. Keempat cold storage tersebut ada yang berkapasitas 3 ribu dan 3.500 vaksin.
"Vaksin ini harus disimpan dalam suhu sebesar dua hingga delapan derajat Celsius. Di dalam cold storage tersebut juga sudah ada pengatur suhunya," ujar Kepala Dinkes Kota Malang, Sri Winarni pada Selasa 26 Januari 2021.
Cold storage tersebut berukuran setinggi pinggang orang dewasa dengan lebar seluas kurang lebih 1,5 meter. Selain itu, untuk menjaga stabilitas tegangan listrik di atas cold storage juga ditempatkan voltmeter.
"Kami juga sudah lengkapi dengan genset. Untuk mengantisipasi apabila nanti terjadi matinya aliran listrik," katanya.
Sementara itu untuk pengamanan penyimpanan vaksin Covid-19 di Dinkes Kota Malang sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata mengatakan pihaknya sudah mengerahkan sebanyak 30 personel yang siap berjaga-jaga selama 24 jam. "Kami sudah siapkan personel dari Sabhara dan Polsek terdekat untuk melakukan penjagaan. Nanti 15 personel untuk satu shift selama 12 jam," ujarnya.
Beberapa personel tersebut berjaga-jaga di pintu masuk Kantor Dinkes Kota Malang dan pintu masuk ke ruangan penyimpanan vaksin Covid-19. Sejumlah personel tersebut dilengkapi dengan senjata lengkap.