Tewas di Bandara, 41 Kantong Ganja di Pesawat Jet Juice Wrld
Kabar duka datang rapper Juice Wrld. Pelantun Lucid Dreams itu meninggal dunia setelah mengalami kejang-kejang saat sedang berjalan di Midway International Airport, Chicago, AS, Minggu 8 Desember 2019.
Musisi berumur 21 tahun itu baru saja tiba dari California. Saat berjalan di bandara, tiba-tiba dia terjatuh dan mengalami kejang-kejang.
Petugas sempat memberi pemilik nama asli Jarad A. Higgins itu Narcan, obat untuk menyadarkan orang-orang yang diduga overdosis.
Kemudian, rapper bernama asli Jarad Anthony Higgins itu dibawa ke Advocate Christ Medical Center. Namun, dia meninggal dalam perjalanan.
Hingga kini kepolisian Chicago masih belum selesai melakukan autopsi. Penyebab kematian Juice Wrld pun masih belum diketahui. Kepolisian Chicago hanya mengatakan jika tidak ditemukan keanehan ataupun tindak kekerasan dari tubuh pelantun Bandit itu.
Di sisi lain, polisi melakukan penggeledahan pada pesawat yang ditumpangi Juice Wrld. Mereka berhasil menemukan senjata api dan juga narkoba dalam pesawat Gulfstream jet itu.
Melansir New York Times, Selasa 10 Desember 2019, ditemukan 70 pon ganja yang dikemas dalam 41 kantong plastik, 6 botol sirup batuk berisi codeine, 3 senjata api yakni 2 pistol 9 mm dan sebuah pistol 40-caliber. Ada pula peluru dan sebuah tempat peluru.
Walau barang-barang tersebut ditemukan di pesawat yang dinaiki Juice Wrld, namun polisi masih belum bisa memastikan apakah rapper 21 tahun itu merupakan pemiliknya atau memiliki hubungan. Pasalnya, tidak ada nama pemilik di tas-tas yang menyimpan narkoba maupun senjata-senjata.
Advertisement