Persebaya Tetap Serius Meski Liga Tanpa Degradasi
Persebaya Surabaya bertekad untuk menampilkan permainan terbaik kendati dipastikan tidak ada degradasi di akhir musim Liga 1 2022/2023 menyusul keputusan PSSI yang menghentikan gelaran Liga 2 dan Liga 3 Nasional.
Pelatih Persebaya, Aji Santoso menilai, meski liga tanpa degradasi bisa mengurangi gairah tim untuk berkompetisi, Aji ingin mewujudkan target finish di papan atas.
"Biar pun enggak ada degradasi, kalau kami main tidak serius dan kalah terus, bisa pusing juga. Karena itu, saya bersama tim akan berusaha maksimal memenuhi target manajemen. Jadi, kami akan tetap fight," ujar Aji, Sabtu, 14 Januari 2022.
Selain itu, Aji meminta tim untuk tetap serius sebagai persiapan menuju Liga 1 musim depan.
"Tetap serius, karena seharusnya dipakai untuk musim depan. Supaya lebih tune in. Sekarang kan ada pemain asing baru, Iqbal juga baru. Itu kan perlu adaptasi," pungkasnya.
Seperti dikabarkan sebelumnya, PSSI resmi menghentikan gelaran Liga 2 2022/2023 dengan alasan adanya permintaan dari sebagian besar klub Liga 2 yang menginginkan kompetisi tersebut tidak dilanjutkan.
Hal ini terjadi karena tidak ada kesesuaian konsep pelaksanaan lanjutan kompetisi antara klub dan operator serta pelaksanaan, kemudian kelanjutan Liga 2 sangat sulit diselesaikan sebelum Piala Dunia U-20 2023 dimulai pada 20 Mei 2023.
Selanjutnya, rekomendasi dari Tim Transformasi Sepak Bola Indonesia seusai Tragedi Kanjuruhan, sarana dan prasarana yang dimiliki klub Liga 2 belum memenuhi standar yang disyaratkan.
Terakhir, Perpol No. 10 Tahun 2022 mengamanatkan proses perizinan yang baru dengan memperhatikan periode waktu pemberitahuan, pengajuan rekomendasi dan izin, hingga bantuan pengamanan.