Diselidiki, Kasus Mobil Produksi Tesla yang Meledak di China
Perusahaan otomotif, Tesla, sedang melakukan penyelidikan terkait kasus mobil buatannya yang meledak dan terbakar di Cina.
Sebelumnya pada Minggu malam, 21 April 2019, waktu China, sempat viral di platform Youtube, sebuah mobil produksi Tesla warna putih yang sedang terparkir di tempat parkir umum di Shanghai tiba-tiba mengeluarkan asap dan meledak hingga membakar mobil itu sendiri dan beberapa mobil di sampingnya.
Seperti dilansir BBC, pihak perusahaan Tesla telah mengirim tim ke Shanghai untuk menyelidiki lebih lanjut kasus tersebut.
"Setelah melihat dan mempelajari kasus mobil kami di Shanghai, kami langsung kirimkan tim ke tempat kejadian," mengutip pernyataan Tesla yang diposting di platform media sosial China, Weibo
Selain itu pihak Tesla telah menghubungi departemen di China dan memverifikasi terkait infomasi yang beredar.
"Kami pastikan tak ada korban sesuai informasi yang terverifikasi," tutup pernyataan tersebut.
Kasus meledaknya mobil produksi Tesla di China menambah panjang kasus serupa mobil meledak dan terbakar.
Pada 2016, sebuah mobil Tesla tipe S juga meledak dan terbakar di Perancis. Selain di Perancis, publik Inggris sempat dihebohkan meledaknya mobil Tesla tahun 2018. diketahui mobil Tesal yang meledak di Inggris merupakan mobil milik produser dan sutradara ternama Inggris, Michael Morris. (alf/bbc)