Tes CPNS Lamongan, 11 Formasi Tak Ada yang Daftar
Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) pelamar CPNS yang digelar di Kampus Unisda Lamongan, Jumat 26 Oktober 2018 akan dilaksanakan dalam tiga sesi. Hal ini diungkapkan Kabag Humas dan Protokol Agus Hendrawan.
Di hari selanjutnya, SKD akan dilaksanakan lima sesi dalam sehari. SKD di hari pertama itu hanya dilaksanakan dalam 3 sesi karena bertepatan dengan Hari Jum’at dan membutuhkan persiapan awal.
“SKD untuk peserta dari Lamongan dilaksanakan mulai 26 Agustus sampai dengan 31 Agustus. Dalam setiap sesi SKD akan diikuti 260 peserta,” ungkap Agus Hendrawan.
Dia menjelaskan bahwa dari 7.793 orang pendaftar di Lamongan, yang memenuhi syarat dan lolos seleksi administrasi sebanyak 7.213 orang. Sedangkan dari 45 formasi untuk Lamongan, terdapat 11 formasi yang tidak terisi.
Formasi yang tidak terisi itu di antaranya Pranata Komputer Pelaksana (disabilitas), Sanitarian Ahli Pertama (lulusan terbaik) dan Dokter Gigi (lulusan terbaik).
Sedangkan pendaftar terbanyak untuk formasi guru, yakni Guru Bahasa Inggris, Guru Matematika, dan Guru Bahasa Indonesia. Kemudian pada formasi teknis yang terbanyak ada pada Analis Kepegawaian, Auditor Pertama dan Asesor SDM Aparatur.
Bupati Fadeli sempat meninjau kegiatan tes CPNS pagi tadi. Orang nomor satu di kota soto itu mewanti-wanti kepada peserta agar tidak terbujuk iming-iming oknum yang bisa meloloskan menjadi PNS (tok)