Terungkap Alasan Forkam Jember Alihkan Dukungan Pilbup, Bukan karena Uang

Mendekati pemungutan suara Pilkada Jember, Forum Keluarga Madura (Forkam) Jember mengalihkan dukungan politiknya. Sebelumnya menyatakan deklrasi terhadap paslon nomor 1.

Namun dalam perkembangannya, Forkam justru menyatakan dukungannya terhadap paslon 2, Gus Fawait-Djoko. Dukungannya ditegaskan dalam deklarasi yang digelar, di Markas Forkam, Kecamatan Patrang, Jember, Sabtu, 16 November 2024.

Ketua Forkam, H. To Supai mengatakan, selama dua pilkada Jember sebelumnya, Forkam setia mendukung Faida. Namun, pada Pilkada 2024, Faida tidak mendapatkan kendaraan politik, sehingga tidak bisa ikut dalam kontestasi.

Agar Forkam tidak dimanfaatkan untuk orang tak bertanggung jawab, akhirnya menjatuhkan dukungannya kepada Hendy-Gus Firjaun. Dukungan tersebut juga ditegaskan dalam bentuk deklarasi yang digelar pada tanggal 06 September 2024.

Selain karena program yang dilaksanakan Hendy-Gus Firjaun, Forkam saat itu lebih menitikberatkan dukungannya terhadap sosok Gus Firjaun. Dukungan tersebut sebagai bentuk menjaga tradisi madura yang selalu mendukung kiai.

Namun, dalam perkembangannya ternyata terjadi dinamika dalam internal Forkam. Dengan pertimbangan yang matang, Forkam mengalihkan dukungannya ke Gus Fawait-Djoko.

Supai menegaskan, dukungannya berubah arah bukan karena persoalan uang, tetapi terkait persoalan etika. Kendati demikian, Supai tidak menjelaskan secara jelas terkait persoalan etika yang dimaksud.

Supai memastikan Forkam akan solid memenangkan Gus Fawait-Djko menjadi Bupati dan Wakil Bupati Jember. Anggota Forkam yakin bisa mengantarkan Gus Fawait-Djoko mencapai kemenangan dalam Pilkada Jember 2024.

"Deddih abalik ka Gus Fawait benne keng masala pesse, tape masala tengka (Jadi berbalik ke Gus Fawait bukan masalah uang, masalah etika)," ucap Ketua Forkam, H To Supai dalam Bahasa Madura.

Sementara Gus Fawait mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan dari warga berdarah Madura itu. Dukungan dari warga Madura yang berada di Jember tersebut menjadi tambahan vitamin bagi Gus Fawait-Djoko dalam menyikapi PIlkada Jember 2024.

"Saya punya darah Madura, dan didukung oleh Forkam, masyarakat Jember yang berdarah Madura," tuturnya.

Atas perubahan arah dukungan Forkam tersebut, Gus Fawait menegaskan dirinya tidak pernah menjanjikan sesuatu kepada Forkam. Gus Fawait hanya menyampaikan bahwa Jember membutuhkan perubahan, khususnya berkaitan dengan program pengentasan kemiskinan.

"Saya tidak pernah menjanjikan apa-apa yang kemudian menyebabkan arah dukungan Forkam berubah. Saya hanya menyampaikan Jember membutuhkan perubahan. Semoga saya nanti bisa memperjuangkan nasih anggota Forkam," pungkasnya.