Tertunda Karena COVID-19, 1 CJH Tuban Terbang ke Madinah Hari Ini
Ratusan Calon jemaah haji (CJH) asal Kabupaten Tuban kloter pertama dan kedua telah diberangkatkan dari Pendapa Kridha Manunggal Tuban ke Asrama Haji Sukolilo Surabaya, pada Jumat-Sabtu 3-4 Juni 2022 kemarin.
Kendati rombongan kloter pertama dan kedua telah diberangkatkan. Tercatat ada empat CJH yang tertunda berangkat bersama rombongan. Empat CJH itu tertunda lantaran dua di antaranya masih menyelesaikan kaitannya dengan masalah administrasi, satu sakit pasca operasi dan satu lagi masih menjalani masa isolasi mandiri karena positif COVID-19.
Berdasarkan informasi terbaru dari Kantor Kemenag Tuban, satu CJH Kabupaten Tuban yang terkonfirmasi positif COVID-19. Hari ini, Senin 6 Juni 2022 akan diberangkatkan menuju Kota Madinah bersama rombongan kloter empat.
"Kita patut bersyukur salah satu jemaah haji kita yang kemarin dinyatakan positif COVID-19 saat tes PCR. Hari Minggu kemarin dinyatakan negatif sehingga bisa segera menyusul ke Madinah bersamaan dengan kloter empat," terang Kepala Kantor Kemenag Tuban, Ahmad Munir.
Munir menuturkan, rombongan kloter empat yang terdiri dari CJH asal Lamongan tersebut direncanakan terbang ke Arab Saudi pukul 16.55 WIB. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan pihak Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Jawa Timur dan dinyatakan bisa berangkat.
Sementara itu, Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Tuban, Ashabul Yamin membenarkan kabar tersebut. Menurutnya, pasca hasil tes PCR negatif langsung berkoordinasi dengan Kanwil beserta PPIH Embarkasi Surabaya.
"Begitu hasil PCR negatif kita langsung berkoordinasi dengan Kanwil beserta PPIH Embarkasi Surabaya dan jemaah haji tersebut sudah kita antar ke Asrama Haji Surabaya, pada Minggu malam," pungkasnya.
Sebatas diketahui, jumlah total CJH Kabupaten Tuban yang berangkat pada musim haji tahun ini tercatat sebanyak 593 jemaah.
Dari jumlah tersebut, diberangkatkan pada kloter pertama berjumlah 446 jemaah, sedangkan pemberangkatan pada kloter kedua sebanyak 143 jemaah. Adapun empat jemaah lainya dipastikan berangkat bersama kloter yang lain.