Tersenyum pun Ciri-ciri Seseorang Bersyukur, Bukan Hanya Acara Syukuran
“Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Demikian Al-Quran surat An Nahl: 18. Mengenai syukur Allah menjelaskan dalam firmannya itu.
Firman Allah tentang syukur: "Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat (pula) kepadamu, dan bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu mengingkari (nikmat)-Ku." (QS Al Baqarah:152).
Selain itu ada pula dalil di dalam Al–Qur’an tentang pentingnya mensyukuri nikmat Allah Subhanahu Wa Ta'ala, yaitu:
“Wahai orang-orang yang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik-baik yang Kami berikan kepada kalian dan bersyukurlah kepada Allah jika benar-benar kepada-Nya kalian menyembah.” [QS Al Baqarah: 172].
Dalam ayat lain Allah berfirman yang artinya:
Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat itu. Dan kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.[ QS: Ali-Imron : 145].
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk mensyukuri nikmat yang sudah Allah Subhanahu wa Ta’ala berikan untuk kita.
1. Bersyukur dengan Taat Beribadah
Salah satu bentuk nyata mensyukuri nikmat Allah adalah dengan meningkatkan ibadah dan bukan sebaliknya yakni berbuat lebih banyak kemaksiatan, sebab pada dasarnya, merealisasikan segala macam amal shalih merupakan bentuk dari mensyukuri nikmat Allah.
2. Bersyukur dengan Senyuman
Senyum menjadi salah satu bentuk ucapan syukur atas semua nikmat yang sudah diberikan oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Selain itu, senyuman juga akan memberikan energi positif untuk banyak orang lain sehingga bisa ikut merasakan nikmat Allah yang sudah diberikan pada kita.
3. Bensyukur dengan Acara Syukuran
Mengadakan sebuah acara syukuran menjadi bentuk dari wujud ucapan syukur pada Allah Subhanahu wa Ta’ala saat ada hajat yang kita inginkan tercapai. Hal ini dilakukan untuk ucapan rasa berterima kasih kita pada Allah karena sudah membuat terlaksana sesuatu yang kita inginkan.
4. Bersyukur dengan Harta
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk bersyukur pada Allah Subhanahu wa Ta’ala dengan menggunakan harta seperti belajar, mengamalkan serta berdakwah ajaran Islam, berjihad untuk membela Islam dan kaum muslim yang dibutuhkan, membangun masjid dan mushola, membangun sarana pendidikan, membantu kaum fakir miskin dan orang terlantar. Ini semua dapat dilakukan untuk memanjatkan rasa syukur pada Allah atas segala nikmat yang sudah Ia berikan untuk kita.
5. Bersyukur dengan Zakat dan Menunaikan Haji
Cara mensyukuri nikmat Allah berikutnya adalah dengan mengeluarkan zakat serta menunaikan ibadah haji. Tentusaja jika mampu dan sudah memenuhi segala syarat wajibnya. Alangkah baiknya jika kita menggunakan harta benda yang kita miliki untuk lebih meningkatkan zakat dan menunaikan ibadah haji sebagai salah satu bentuk syukur atas rezeki dan rahmat Allah Subhanahu wa Ta’ala.
6. Bersyukur dengan Kegiatan Sosial
Cara mensyukuri nikmat Allah Subhanahu wa Ta’ala berikutnya adalah dengan memperbanyak kegiatan yang berhubungan dengan sosial dari mulai hal yang sederhana seperti membersihkan lingkungan sekitar yang juga menjadi bentuk sujud syukur atas nikmat yang telah Allah berikan untuk kita.
7. Bersyukur dengan Meningkatkan Kualitas Ibadah
Cara bersyukur melalui peningkatan kualitas ibadah merupakan cara bersyukur yang tidak mudah.
Apabila seseorang sudah sampai pada tahap ini, yaitu rasa syukurnya atas rezeki dan nikmat Allah menambah kualitas ibadahnya artinya ia telah menjadi manusia sukses yang sebenarnya.
Hal ini berarti ia juga telah benar-benar membuat kesyukurannya merasuk ke hati dan sanubarinya. Sehingga akan membuatnya dengan penuh keiklasan merubah pandangan dunianya menjadi sesuatu yang menghubungkannya ke sisi spiritual. Sehingga karunia Allah dalam bentuk rezeki dan kenikmatan mampu menggerakkan hati dan pikirannya pada peningkatan kualitas ibadah.
8. Bersyukur dengan Meningkatkan Kesadaran Diri
Tidak jauh berbeda dengan poin ke 16, bahwa bersyukur dengan meningkatkan kesadaran diri juga merupakan sebuah pencapaian yang tinggi bagi seseorang.
Nikmat dan rezeki yang ia terima memberikan keberkahan sehingga mampu menuntun dirinya menemukan kesadaran diri.
Kesadaran diri ini juga merupakan hidayah dari Allah, karena tanpa petunjuk dan bimbingan-Nya, siapapun akan sulit menemukan kesadaran diri.
Dan perlu diketahui pula bahwa kesadaran diri yang tinggi juga merupakan satu anugrah besar. Karena menandakan bahwa orang yang memilikinya telah memiliki kualitas energi yang tinggi.
Seseorang yang memiliki kualitas energi yang tinggi dapat dengan mudah mengatasi masalah yang dialaminya dan lebih cepat dalam mewujudkan harapan keinginannya.
Beryukur merupakan salah satu jalan agar Allah senantiasa menambahkan nikmatnya kepada kita.
Setelah kita memahami berbagai cara bersyukur, kita bisa menjadikan rasa syukur itu menjadi jalan kedekatan dengan sang maha Pencipta.
Dengan kata lain kekuatan dari rasa syukur itu bisa meningkatkan kualitas energi spiritual kita. Dan kualitas energi spiritual yang tinggi mampu meningkatkan ketenangan hati dan pikiran.
Ketenangan hati dan pikiran itu menjadi hal yang sulit dan banyak dicari saat ini.
Semoga bermanfaat....wallahu a'lam.