Tersangka Korupsi Bupati Bangkalan Muncul di Peringatan HAKORDIA
Tersangka kasus suap lelang jabatan dan jual beli barang dan jasa di lingkungan pemerintahan Kabupaten Bangkalan sekaligus Bupati Bangkalan, Abdul Latif Amin Imron, akhirnya muncul. Ia hadir secara fisik di peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) 2022 yang berlangsung di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis 1 Desember 2022.
Abdul Latif Amin Imron hadir mengenakan celana hitam dengan kombinasi kemeja batik hijau dengan peci di kepala. Ia turut menyaksikan langsung pidato peringatan HAKORDIA dari Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri.
Hanya saja, saat akan dikonfirmasi usai kegiatan, Abdul Latif Amin Imron enggan menjawab dan berjalan meninggalkan area kegiatan.
Sementara itu, Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan, Abdul Latif Amin Imron belum ditahan karena masih dalam proses pendalaman pemeriksaan oleh penyidik.
"Terkait beberapa perkara yang ditangani KPK, pada saatnya KPK akan sampaikan siapa saja tersangka karena tersangka ini adalah seseorang yang karena perbuatannya atau keadaannya berdasarkan bukti yang cukup yang patut diduga sebagai pelaku tindak pidana," ungkapnya.
"Pada saatnya nanti akan kami umumkan setelah tersangka tersebut kami lakukan pemanggilan, penangkapan, penahanan," pungkas pria yang berlatarbelakang seorang polisi itu.
Sebelumnya, Abdul Latif Amin Imron diduga terjerat kasus korupsi suap jual beli jabatan dan pengadaan barang dan jasa, sebagaimana dijelaskan oleh Waki Ketua KPK Alexander Marwata. Dia mengatakan, sebagai langkah tegas KPK melakukan pemeriksaan dengan mencegah Bupati Bangkalan melakukan perjalanan ke luar negeri.