Tersambar Kereta Api, Nenek 77 Tahun di Banyuwangi Selamat
Seorang nenek di Banyuwangi, Siti Ibana, 77 tahun, tertabrak kereta api (KA), Senin, 4 Desember 2023 pagi. Ajaibnya, nenek yang tinggal di Lingkungan Gunungsari, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah ini selamat. Dia hanya mengalami luka pada bagian dahinya.
Kapolsek Glagah, AKP Pudji Wahyono menyatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Awalnya, korban berjalan di jalur rel kereta api dari arah selatan ke utara. Selanjutnya, dia duduk di tepi rel menghadap ke barat. “Pada saat bersamaan dari arah utara melaju kereta Tawangalun jurusan Banyuwangi-Malang,” jelasnya.
Pudji menambahkan, berdasarkan keterangan saksi, sebelum tertabrak, kereta api sudah membunyikan bel. Namun korban tetap duduk di pinggir rel. Seketika korban tersambar kereta api yang melintas. Tubuhnya terpental sejauh 2 meter ke arah barat rel.
Akibatnya, korban tidak sadarkan diri. Perempuan ini tampak mengalami luka robek pada bagian dahinya. Selanjutnya, warga yang melihat kejadian segera menolong korban. Korban dievakuasi menuju RSUD Blambangan untuk mendapatkan perawatan. “Saat ini korban sudah sadarkan diri dan masih menjalani perawatan di RSUD Blambangan,” katanya.
Keterangan yang sama, lanjut Pudji, disampaikan masinis kereta api. Pudji menyebut, masinis sudah mengurangi kecepatan dan membunyikan bel. Namun karena kereta yang sedang melaju cukup kencang, tidak memungkinkan untuk pengereman mendadak. “Sehingga korban tetap terserempet lokomotif kereta api,” ujarnya.