Hindari Kerumunan Massa, Yenny Wahid Soal Pembatalan Haji 2021
Putri Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid memahami keputusan Kementerian Agama yang meniadakan pelaksanaan haji tahun 2021 ini. Salah satu alasannya karena dalam rangkaian ibadah haji jemaah harus "rebutan slot" untuk bisa masuk ke Masjidil Haram untuk salat pada waktu-waktu tertentu agar tidak terjadi kerumunan massa.
"Belum lagi, ritual beribadah juga dibatasi ketat, susah bagi kita berlama-lama dzikir sesudah sholat di masjidil haram, karena petugas akan langsung meminta kita bangun karena lantai akan dipel," kata Yenny di akun Instagramnya, dikutip Sabtu 5 Juni 2021.
Artinya, kata dia, haji tahun ini mungkin tidak senyaman berhaji di waktu normal.
Memahami Pembatalan Pelaksanaan Haji 1442 H
"Jadi ketika pemerintah Indonesia memutuskan untuk tidak ada pelaksanaan haji tahun ini, saya bisa memahami. Semoga Allah memberi umur panjang agar bisa berhaji ketika pandemi sudah berhasil diatasi. Amin," ungkapnya.
Di sisi lain, Yenny mengungkapkan bahwa pemerintah Arab Saudi memprioritaskan kuota haji untuk Indonesia. Hal itu terungkap saat ia bertemu dengan Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Esam AtThagafi di kediaman Dubes Arab Saudi.
"Dubes Esam mengatakan bahwa pemerintah Saudi memang belum membuat keputusan resmi soal kuota haji untuk warga Non Saudi termasuk diantaranya untuk jamaah Indonesia," terangnya.
"Walaupun beliau sempat menyatakan bahwa Indonesia menjadi negara prioritas mengingat baiknya hubungan antara dua negara," tambahnya.
Advertisement