Terjatuh di Qatar, Anak Didik Rossi Bidik Poin di Mandalika
Rider VR46 Ducati Marco Bezzecchi terjatuh saat berada di posisi terdepan untuk kategori rookie MotoGP pada balapan pembuka musim MotoGP Qatar.
Mengawali start dari posisi ke-15, Marco Bezzecchi berusaha keras untuk menjadi rookie terbaik. Sayangnya, pembalap asal Italia itu justru menjadi satu-satunya yang gagal mencapai garis finis lantaran jatuh pada lap 7 dari 22 ketika dirinya berada di posisi ke-13.
Pada saat itu, GP21 Bezzecchi berada di depan rookie lainnya. Kendati begitu, ia memiliki lap balapan tercepat, mengalahkan rekan setimnya Luca Marini yang menunggangi GP22 terbaru.
"Balapan yang bagus sampai kecelakaan," kata Bezzecchi.
“Itu bukan awal yang sempurna, tapi saya berhasil menjadi cepat dari lap pertama.”
“Sayangnya, saya belum pernah melakukan begitu banyak putaran di belakang saat saya terjatuh, saya membuat kesalahan saat mengerem di tikungan terakhir karena menggunakan rem belakang terlalu banyak. Saya belum sepenuhnya terbiasa dengan motornya.”
“Sangat disayangkan, tetapi ini masih bagian dari pembelajaran kami. Saya senang dengan pekerjaan yang dilakukan dengan tim dan Ducati. Kami akan kembali ke trek di Indonesia untuk mencetak poin di sana.”
Sementara itu, Luca Marini, yang berada di lima tempat di belakang Bezzecchi saat ia terjatuh, menyelesaikan akhir pekan yang mengecewakan dengan berada di urutan ke-13.
"Saya tidak bisa berharap banyak dari balapan mengingat bagaimana akhir pekan berjalan," aku Marini, yang memulai balapan dari posisi ke-17.
“Saya hanya bisa mengatakan bahwa saya puas karena kami memecahkan masalah yang kami miliki dan saya menemukan perasaan yang biasa saya miliki di pramusim.”
“Kami harus terus bekerja, terutama di bagian elektronik, ada yang kurang dalam performa untuk berada di sana bersama grup. Hari ini penting untuk menyelesaikan balapan, mengumpulkan info, dan menguji semua mapping untuk melakukannya dengan baik di Indonesia.
"Ini adalah motor baru, banyak yang harus kami lakukan, Kejuaraan masih panjang dan kami harus tetap tenang."
Balapan sendiri akhirnya dimenangkan oleh Enea Bastianini yang mengendarai GP21 yang sama dengan Bezzecchi.