Terima Predikat Predator Seksual, Ini Ganjaran bagi Bill Cosby
Seorang hakim Pennsylvania menghukum aktor Bill Cosby (81) dengan tiga sampai 10 tahun di penjara negara bagian. Bintang hiburan di AS ini, Selasa 25 September, dinyatakan terbukti membius dan melakukan penyerangan seksual terhadap seorang perempuan di rumah aktor itu pada 2004.
Hakim, Steven O'Neill, juga memerintahkan Cosby untuk secepatnya dipenjarakan, menolak permintaan Cosby agar diizinkan tetap bebas dengan jaminan. Demkian dikutip ngopibareng.id, Rabu 26 September dari sejumlah media di AS.
Cosby adalah selebriti pertama era #MeToo yang dihukum sejak awal gerakan yang sudah menjatuhkan banyak orang penting di bidang hiburan, politik dan media karena perbuatan yang tidak sepantasnya. Istrinya, Camille Cosby, tidak hadir di pengadilan ketika vonis itu diumumkan.
Sebelumnya, hakim menyebut Cosby sebagai "pemangsa seksual dengan kekerasan" alias predator. Sebutan itu berarti Cosby akan diwajibkan melapor setiap triwulan kepada pihak berwenang, dan namanya akan dicantumkan dalam daftar pelaku pelanggaran seksual yang dikirim ke lingkungan perumahan, sekolah-sekolah dan para korban. Ia juga harus menerima penyuluhan wajib selama sisa hidupnya.
"Cosby divonis awal tahun ini untuk tiga tindak pidana penyerangan seksual tidak senonoh terhadap Andrea Constand pada tahun 2004. Constand adalah salah seorang dari 60 lebih perempuan lainnya dengan tuduhan serupa terhadap Cosby, tetapi sejauh ini satu-satunya yang keluhannya mengarah pada vonis."
Hari pertama sidang dimulai hari Senin 24 September, dibuka dengan kesaksian para ahli kesehatan mental yang berpendapat, Cosby pantas mendapatkan label itu. Menurut para ahli tersebut, karena hasratnya yang tak terkendali untuk melakukan penyerangan seksual terhadap perempuan, ia (Cosby) kemungkinan akan melakukannya lagi jika mendapat kesempatan.
Sementara pengacara Cosby berpendapat, karena usianya yang lanjut dan kesehatannya yang rapuh, Cosby mengalami gangguan pengelihatan dan menggunakan tongkat - tidak mungkin akan melakukan kejahatan lain, dan menunjukkan bahwa tuduhan paling baru terjadi tahun 2005.
Cosby sebelumnya berperan sebagai Dr. Cliff Huxtable dalam serial komedi di televisi The Cosby Show dan pernah dikenal sebagai "America's Dad."
Cosby divonis awal tahun ini untuk tiga tindak pidana penyerangan seksual tidak senonoh terhadap Andrea Constand pada tahun 2004. Constand adalah salah seorang dari 60 lebih perempuan lainnya dengan tuduhan serupa terhadap Cosby, tetapi sejauh ini satu-satunya yang keluhannya mengarah pada vonis.
Predator Seksual
Dalam putusannya, O'Neill mengategorikan Cosby sebagai predator seksual yang keji sehingga dia harus menjalani sesi konseling seumur hidup. Pria berusia 81 tahun itu juga dimasukkan ke dalam daftar penjahat seksual.
Status tersebut mewajibkan Cosby melapor ke kepolisian negara bagian dan memberitahu warga di sekitar tempat tinggalnya mengenai status yang ia sandang. Selain tetangga, tempat pengasuhan anak, dan sekolah-sekolah harus diberitahu mengenai lokasi keberadaannya.
Ketika ditawari peluang untuk membuat pernyataan, aktor tersebut menolaknya. Juru bicara Cosby, Andrew Wyatt, menilai persidangan itu adalah "yang paling rasis dan seksis" dalam sejarah Amerika Serikat. Cosby, menurutnya, adalah korban dari "perang seks".
Di sisi lain, jaksa Montgomery County, Kevin Steele, menuding Cosby dapat menyembunyikan jati dirinya dan kejahatannya selama bertahun-tahun "menggunakan kesohorannya dan kekayaannya".
"Dia bersembunyi di balik sebuah karakter…tapi itu adalah fiksi.. Dia menggunakan kemampuan aktingnya, persona penyayang di televisi, untuk merebut simpati korban-korbannya dan membungkam mereka," kata Steele merujuk acara komedi the Cosby Show yang tayang pada era 1980-an.
"Seseorang yang punya banyak uang, seseorang yang tersohor, seseorang yang bisa mendapat sorotan di seluruh dunia hanya dengan menampakkan wajah di tempat makan seharusnya tidak boleh lolos begitu saja atas kejahatannya atau dibolehkan melenggang bebas," imbuhnya.
Cosby sudah dinyatakan bersalah dalam persidangan April lalu lantaran melakoni penyerangan seksual terhadap Andrea Constand pada 2004. Tak hanya itu, Cosby juga bersalah karena mencekoki Constand dengan narkoba dan menggerayanginya.
"Dewan penilai negara bagian Pennsylvania merekomendasikan Bill Cosby digolongkan sebagai predator seksual dengan kekerasan. Dengan demikian, mantan bintang TV itu akan diharuskan mengikuti konseling mengatasi pelanggaran seks - di dalam dan luar penjara."
Konseling dalam Penjara
Dewan penilai negara bagian Pennsylvania merekomendasikan Bill Cosby digolongkan sebagai predator seksual dengan kekerasan. Dengan demikian, mantan bintang TV itu akan diharuskan mengikuti konseling mengatasi pelanggaran seks - di dalam dan luar penjara.
Selain itu, polisi akan menyebar selebaran di kawasan tempat tinggalnya untuk memperingatkan hal itu setelah ia dibebaskan.
Kini terserah hakim untuk memutuskan apakah akan menerima rekomendasi Dewan Penilai Pelecehan Seks Pennsylvania itu atau tidak.
Dalam catatan sejumlah media di AS, kantor kejaksaan distrik yang menuntut Cosby, pada Selasa 24 Juli lalu, meminta seorang hakim menjadwalkan sidang untuk masalah itu. Jadwal sidang belum ditetapkan.
Cosby dinyatakan bersalah pada 26 April lalu karena melakukan serangan tidak senonoh dan menghadapi ancaman hukuman hingga 10 tahun penjara dalam penetapan hukuman 24 September nanti. Ia membantah melakukan kesalahan, dan pengacaranya mengatakan akan mengajukan banding.
Aktor dan komedian itu dikenal berkat perannya sebagai Dr. Cliff Huxtable yang baik dalam serial televisi terkenal, "The Cosby Show." Ia dituduh membius dan menyerang mantan karyawati Temple University, Andrea Constand, di rumahnya dekat Philadelphia pada 2004. (voa