Terciduk Gunakan Doping, Atlet Speed Skating Tiongkok Disanksi
Persiapan Tiongkok untuk Olimpiade Musim Dingin berubah menjadi kontroversi setelah mereka memberi sanksi dua tahun kepada seorang atlet speed skating karena gagal dalam tes doping. Kasus ini merupakan kali kedua melanda tim nasional secara berturut-turut.
Dengan Olimpiade Pyeongchang di Korea Selatan tinggal satu bulan lagi, kasus itu menjadi “peringatan” bagi para atlet Tiongkok, kata Asosiasi Skating Tiongkok.
Shi Xiaoxuan dicoret dari tim nasional untuk Olimpiade setelah dia teruji positif mengonsumsi zat terlarang clenbuterol pada 14 Desember, kata asosiasi dalam sebuah pernyataan di situs Badan Umum Olahraga Tiongkok (General Administration of Sports).
Clenbuterol merupakan zat penguat performa yang dilarang Badan Antidoping Dunia (World Anti-Doping Agency/WADA).
“Ada sejumlah celah dalam kampanye pendidikan kami melawan doping dan kami akan mengambil langkah serta tanggung jawab lebih,” kata asosiasi skating tersebut dalam sebuah pernyataan, pada Senin 8 Januari 2018.
Dia juga mengindikasikan Shi tidak sengaja mengonsumsi zat itu setelah “makan di luar tanpa izin.”
Shi yang masih 22 tahun adalah atlet speed skating kedua asal Tiongkok yang terkena sanksi karena doping dalam beberapa waktu terakhir.
Advertisement