Temui Solari, Florentino Perez Pertimbangkan Pecat Solari

Ajax Amsterdam memberikan hasil paling memalukan dalam sejarah terbaru Real Madrid pada Rabu, 6 Maret 2019 dini hari WIB. Betapa tidak, tim raksasa Eredivisie Belanda ini menghajar Madrid 4-1 di hadapan ribuan pendukungnya sendiri, di Santiago Bernabeu.

Tersirat jelas kekecewaan mendalam pada wajah Florentino Perez seusai pertandingan. Penasaran dengan keterpurukan timnya, Presiden Real Madrid itu menjadi salah satu dari beberapa orang terakhir yang meninggalkan Estadio Santiago Bernabeu pada Rabu pagi waktu setempat.

Perez sengaja berlama-lama di stadion yang menjadi markas Madrid itu untuk bertemu dengan Santiago Solari. Di ruang ganti, Perez meminta penjelasan kepada entrenador asal Argentina tentang apa yang terjadi hingga membuat timnya dipermak oleh Ajax yang mayoritas dihuni pemain muda.

Seperti dilaporkan Marca, posisi Argentina sebagai pelatih berada di bawah ancaman serius. Kabarnya, sang presiden langsung menggelar rapat darurat bersama beberapa divisi berbeda sejak beberapa saat setelah wasit Felix Brych asal Jerman meniup peluit penuh waktu tanda berakhirnya laga antara Madrid kontra Ajax.

Disebutkan Marca, Perez pertama-tama pergi ke ruang ganti, seperti yang dilakukannya di setiap selesai pertandingan. Perez mencari penjelasan tentang situasi para pemain yang membuat Los Blancos sulit bangkit.

Berikutnya ada percakapan panjang dan mendalam dengan Solari. Pertemuan tersebut dikabarkan berlangsung di tengah malam waktu setempat sesaat setelah pelatih Castilla ini memenuhi semua kewajiban bertemu dengan media dalam acara jumpa dengan media setelah pertandingan.

Marca melaporkan, setelah hasil itu, konon ada bisikan tentang masa kerja Solari yang segera dihentikan, namun staf teknis di sekitar Perez tidak percaya ada sosok yang mampu membimbing tim untuk sisa musim ini.

Raul Gonzalez dan Xabi Alonso yang saat ini berada di tim muda Real Madrid sama-sama dianggap tidak memiliki pengalaman yang diperlukan untuk mengendalikan situasi kacau yang dialami Madrid seperti saat ini. Meski penting bahwa pertemuan antara Solari dan presiden berlangsung selama lebih dari satu jam.

Meski keputusan belum dibuat, tampaknya Solari akan lebih fokus menatap target finish di posisi empat besar di klasemen akhir La Liga nanti.