Temu UMKM Wonokromo, Armuji Minta Pelaku UMKM Jualan Online
Temu UMKM se-Kecamatan Wonocolo diselenggarakan secara hybrid dihadiri oleh Wakil Walikota Armuji, Wakil Ketua Komisi B Anas Karno, Dinas Koperasi dan UMKM dari Pendopo Kecamatan pada Jumat 3 September 2021.
Pelaku UMKM menyampaikan terimakasih atas bantuan modal melalui BLT UMKM sebesar Rp 1,2 juta yang telah diterima untuk stimulan permodalan di tengah pandemi. Intervensi kebijakan terhadap pelaku UMKM di tengah pandemi diharapkan dapat menyeluruh dan berkelanjutan.
Wakil Walikota Armuji menyampaikan apresiasi karena pelaku UMKM yang telah berjuang di tengah pandemi COVID-19. Armuji juga memberikan motivasi untuk terus berjuang mengambil peran dalam upaya pemulihan ekonomi.
"Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Koperasi dan UMKM memfasilitasi pendampingan dan promosi terhadap pelaku usaha mikro, harus beralih menggunakan platform digital agar bisa bersaing,” kata Armuji yang akrab disapa Cak Ji ini.
Kata Armuji pelaku UMKM dalam era new normal dituntut untuk terus berinovasi dan memanfaatkan pasar online. Alasannya, bisa memperluas jangkauan pasar dan konsumen.. Sebab, toko retail besar saja juga membuka diri untuk berjualan secara online.
“Kita telah lihat banyak retail-retail besar dan toko-toko besar yang gulung tikar di tengah pandemi. Akhirnya memilih jualan online. Nah ini saat yang tepat agar semua beralih ke penjualan secara online supaya bisa bertahan,” katanya.
Ia menyampaikan bahwa saat ini Pemerintah Kota Surabaya juga memberikan perhatian khusus kepada UMKM melalui intervensi kebijakan melalui fasilitasi , sertifikasi dan promosi terhadap pelaku usaha.
Sesuai data yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Surabaya ada sebanyak 60.007 UMKM yang terdaftar di Kota Surabaya. Sebanyak 13.441 UMKM terdaftar di dinas dan 46.566 UMKM terdaftar di kecamatan.