Tempat-tempat Peninggalan Nabi di Madinah, Penuh Nilai Historis
Sudah menjadi watak manusia kepada orang yang dicintai akan selalu dicari informasi dan diikuti. Demikian halnya kecintaan kepada Rasulullah memang sudah menjadi suratan perjalanan waktu bagi siapapun yang mencintainya diantaranya adalah sejak zaman sahabat;
ﻓﻜﺎﻥ ﺃﺑﻮ ﺃﻳﻮﺏ ﻳﺘﺘﺒﻊ ﺃﺛﺮ ﺃﺻﺎﺑﻊ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ، ﻓﻴﻀﻊ ﺃﺻﺎﺑﻌﻪ ﺣﻴﺚ ﻳﺮﻯ ﺃﺛﺮ ﺃﺻﺎﺑﻌﻪ
Abu Ayyub mencari-cari bekas jari Rasulullah shalallahu alaihi wasallam, lalu meletakkan jarinya di bekas tempat jari-jari Nabi (HR Ahmad)
Sampai ada sahabat yang berdiri di tempat di mana Rasulullah telah pernah melakukan salat:
وَصَلَّى الْبَرَاءُ بْنُ عَازِبٍ فِى مَسْجِدِهِ فِى دَارِهِ جَمَاعَةً
Sahabat al-Barra’ bin Azib salat di tempat sujud Nabi di rumah beliau secara berjamaah (HR al-Bukhari)
Dari hadis ini Imam Ibnu Hajar Al Asqalani, beliau mengambil sebuah kesimpulan tentang anjuran berikut:
وَفِيهِ التَّبَرُّك بِالْمَوَاضِعِ الَّتِي صَلَّى فِيهَا النَّبِيّ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَوْ وَطِئَهَا
Dalam riwayat ini terdapat mencari berkah dengan tempat-tempat yang pernah dibuat salat oleh Nabi dan tempat-tempat yang pernah dilewati oleh Nabi (Fath al-Bari, 2/145)
Napak Tilas Anjuran Imam Al-Ghazali
Secara lebih gamblang Imam Al-Ghazali menganjurkan datang ke Madinah untuk napak tilas ke tempat-tempat di mana Rasulullah pernah melakukan salat atau aktivitas yang lain sebagaimana beliau jelaskan sebagai berikut:
ﻭﻛﺬا ﻳﺄﺗﻲ ﺳﺎﺋﺮ اﻟﻤﺴﺎﺟﺪ ﻭاﻟﻤﺸﺎﻫﺪ ﻭﻳﻘﺎﻝ ﺇﻥ ﺟﻤﻴﻊ اﻟﻤﺸﺎﻫﺪ ﻭاﻟﻤﺴﺎﺟﺪ ﺑﺎﻟﻤﺪﻳﻨﺔ ﺛﻼﺛﻮﻥ ﻣﻮﺿﻌﺎ ﻳﻌﺮﻓﻬﺎ ﺃﻫﻞ اﻟﺒﻠﺪ ﻓﻴﻘﺼﺪ ﻣﺎ ﻗﺪﺭ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﻛﺬﻟﻚ ﻳﻘﺼﺪ اﻵﺑﺎﺭ اﻟﺘﻲ ﻛﺎﻥ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﺘﻮﺿﺄ ﻣﻨﻬﺎ ﻭﻳﻐﺘﺴﻞ ﻭﻳﺸﺮﺏ ﻣﻨﻬﺎ ﻭﻫﻲ ﺳﺒﻊ ﺁﺑﺎﺭ ﻃﻠﺒﺎ ﻟﻠﺸﻔﺎء
Selain Quba' dan Baqi' juga mendatangi masjid dan tempat bersejarah lain. Kabarnya di Madinah ada 30 tempat yang diketahui penduduk Madinah. Maka ia datangi sesuai yang bisa dikunjungi. Demikian pula sumur-sumur yang airnya dipakai berwudhu oleh Nabi, dipakai mandi dan minum. Jumlahnya ada 7 sumur, untuk mengharap kesembuhan.
ﻭﻟﻴﺘﺘﺒﻊ اﻟﻤﺴﺎﺟﺪ اﻟﺘﻲ ﺑﻴﻦ اﻟﻤﺪﻳﻨﺔ ﻭﻣﻜﺔ ﻓﻴﺼﻠﻲ ﻓﻴﻬﺎ ﻭﻫﻲ ﻋﺸﺮﻭﻥ ﻣﻮﺿﻌﺎ
Hendaknya ia mencari masjid-masjid yang ada di antara Makah dan Madinah lalu salat di dalamnya. Masjid tersebut ada 20 tempat (Ihya', 1/261)
Alhamdulillah kemarin saya berjumpa dengan seorang Habib Muda yang alim dan memiliki karya kitab, asli kelahiran Jember, Jawa Timur, yang sudah puluhan tahun di Madinah dan menjadi murid seorang Habib yang sangat populer di Madinah ini. Beliau mampu menyebutkan tempat-tempat tersebut lengkap dengan hadisnya, menyampaikan riwayat yang lebih sahih jika ada perbedaan di antara sejarawan Madinah, serta petunjuk dari guru-gurunya.
Demikian catatan Ust Muhammad Ma'ruf Khozin, Ketua Komisi Fatwa MUI Jawa Timur. Semoga bermanfaat.
Advertisement