Telan Anggaran Rp1,9 Miliar, Majafest 2022 Mojokerto Sukses
Majafest 2022 yang digelar di Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto berka. Event besar yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Mojokerto itu berakhir pada Sabtu 27 Agustus 2022, dengan menghabiskan anggaran hingga Rp1,9 miliar.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala Disbudporapar Kabupaten Mojokerto, Norman Handito. "Kegiatan ini sumber anggarannya APBD dari DID," kata Norman, Senin, 29 Agustus 2022.
Tak hanya bersumber dari APBD saja, pada event kreatif yang berlangsung selama lima hari berturut-turut mulai tanggal 23 hingga 27 Agustus 2022 itu tentu juga ada dukungan dari beberapa sponsor. Mulai dari perbankan hingga perusahaan.
Norman juga merinci total anggaran yang digunakan dalam event yang bertujuan untuk meningkatkan pariwisata dan ekonomi khususnya pasca pandemi Covid-19 tersebut.
Paling menonjol adalah anggaran untuk sewa bangunan terbuka dengan nilai kontrak Rp477.577.500. Kemudian disusul dengan biaya hadiah dan uang pembinaan dengan nilai kontrak Rp247.500.000.
"Untuk sewa bangunan terbuka termasuk tenda untuk stand serta tenda VIP. Kemudian panggung yang ada di Paseban Agung dan di lapangan Desa Trawas. Ini dikalikan hari (5 hari). Di antara APBD itu memang ada yang belum kami bayarkan karena belum lengkap prosesnya," jelas Norman.
Serangkaian kegiatan disajikan dalam event Majafest 2022 di antaranya pameran ekonomi kreatif (ekraf) kabupaten Mojokerto, lomba pariwisata digital, festival makanan khas Kabupaten Mojokerto, pemecahan rekor Muri 1000 hidangan sambel wader dalam layah, lomba desain motif batik khas kabupaten Mojokerto, Mojokerto Tourism Award, dan fashion show yang melibatkan kepala OPD.
Event Majafest 2022 Mojokerto ini diproyeksikan menelan anggaran sebesar Rp2 miliar. Namun dalam proses pelaksanaannya, Disbudporapar mampu menekan pengeluaran hingga menghemat dana sebesar Rp 67 juta. Sehingga total pengeluaran event Majafest 2022 ini sebesar Rp1.932.843.200.
Norman menambahkan, pada event kreatif ini ada 11 sponsorship yang ikut mengakses kegiatan, di antaranya PT Bank Jatim Cabang Mojokerto yang menggelontorkan uang tunai sebesar Rp25 juta serta 40 tenda.
Kemudian Perumdam Majapahit yang memberikan dukungan dengan memberikan uang tunai sebesar Rp20 juta. Uang ini digunakan panitia untuk mengadakan 300 pcs udeng dan tas suvenir. Sedangkan JNE memberi bantuan uang sebesar Rp2 juta untuk pengadaan tempat ID card wartawan, panitia serta influencer.
PT Mojokerto Intermedia Pers, PT Pertamina, Universitas Bina Sehat, Telkomsel dan BPJS turut mendukung kegiatan ini dengan memberikan hadiah doorprize. PT PLN men-support dengan meminjamkan 30 set kompor listrik dan alat masak saat pemecahan rekor muri.
Sementara untuk konsumsi minuman dibantu oleh PT Mayora Indah dan Si Mbok Jamu Official.