TATAK Desak Polisi Cari Pemicu Kerusuhan Kantor Arema
Tim Advokasi Tragedi Kemanusiaan (TATAT) dampingi lima dari tujuh orang yang ditangkap pihak kepolisian, usai aksi di Kantor Arema FC yang berujung ricuh, pada Minggu, 29 Januari 2023, lalu.
Kelima orang yang didampingi Tatak tersebut adalah, Adam Rizky, 26 tahun, Moch Fauzi, 24 tahun, Nouval Maulana, 21 tahun, Arion Cahya, 29 tahun serta Maulana Deri Krisdianto, 27 tahun.
Sedangkan, dua tersangka sisanya yakni, Cholid Aulia, 22 tahun dan Fanda Hariyanto alias Ambon Fanda, 34 tahun, telah mendapatkan pendampingan dari pengacara lainya.
Koordinator Tatak, Imam Hidayat mengatakan, pada awalnya massa dari Arek Malang Bersikap hanya ingin menyampaikan keresahannya terhadap Arema FC, terkait Tragedi Kanjuruhan.
“Mereka hanya ingin menyampaikan tuntutan demo, supaya pihak manajemen Arema FC lebih memperhatikan dan bertanggung jawab terhadap (Tragedi Kanjuruhan) itu,” kata Imam, ketika dikonfirmasi, Rabu, 1 Febuari 2023.
Bahkan, kata Imam, massa bergerak ke Kantor Arema FC di Jalan Mayjen Panjaitan, dengan kondusif. Dengan demikian, dia yakin bentrokan tersebut terjadi lantaran ada pemicunya.
“Tetapi kemudian timbul kericuhan itu di luar kehendak mereka, dan kita tidak tahu pasti pemicu awalnya siapa. Saya mengharap kepada Polresta Malang untuk mencari pemicu itu,” jelasnya.
Lebih lanjut, Imam mengungkapkan, jika Arek Malang Bersikap hanya ingin mengutarakan keresahan terkait proses hukum Tragedi Kanjuhan. Mereka ingin agar korban mendapatkan keadilan.
“Itu kan insiden yang tidak bisa dipisahkan dengan peristiwa utamanya. Ada 135 nyawa Aremania yang meninggal dunia, itu penanganannya dirasa lamban dan setengah hati,“ ucapnya.
Oleh karena itu, Imam berharap agar kasus yang dialami massa Arek Malang Bersikap tersebut bisa diselesaikan dengan jalan mediasi, yakni melalui mekanisme restorative justice.
“Saya kira Pak Kapolresta pun juga bisa memahami. Tentu mekanismenya kami cari jalan keluar bersama-sama bagaimana proses ini bisa dimediasi dengan restorative justice, itu harapan kami,” tutupnya.