Tangki Oksigen Meledak, Rumah Sakit Covid-19 di Irak Terbakar
Sebuah kebakaran terjadi di salah satu rumah sakit di Kota Nasiriyah, Irak, tempat para pasien Covid-19 diisolasi. Kebakaran itu diduga bermula dari api di ruang temporer yang bersebelahan dengan gedung utama. Akibatnya, diduga 41 orang tewas di dalamnya dan baru 16 orang yang berhasil diselamatkan.
"Korban-korban meninggal akibat terbakar dan proses pencarian korban lain masih berlanjut," ucap seorang pejabat kesehatan Irak, Haydar al-Zamili dikutip AFP, Selasa 13 Juli 2021.
Sementara hingga sampai saat ini diketahui masih banyak korban terperangkap di dalam ruang isolasi yang terbakar pada Senin 12 Juli 2021 waktu setempat itu. Karena api pun belum benar-benar dapat dipadamkan.
Ledakan Tangki Oksigen
Laporan awal polisi menunjukkan, ledakan tangki oksigen di dalam bangsal COVID-19 rumah sakit adalah kemungkinan penyebab kebakaran.
"Saya mendengar ledakan besar di dalam bangsal virus corona dan kemudian api berkobar dengan sangat cepat," kata Ali Muhsin, seorang penjaga rumah sakit yang membantu membawa pasien yang terluka menjauh dari api dikutip dari Reuters.
Pejabat kesehatan di Nassiriya mengatakan operasi pencarian di rumah sakit virus corona al-Hussain berlanjut setelah api dapat dikendalikan. Sayangnya, asap tebal membuat sulit untuk memasuki beberapa bangsal yang terbakar.
"Api yang membesar telah menjebak banyak pasien di dalam bangsal virus corona dan tim penyelamat berjuang untuk menjangkau mereka," kata seorang petugas kesehatan sebelum memasuki gedung yang terbakar.
Bukan Kali Pertama
Diketahui, peristiwa ini bukan kali pertama rumah sakit yang menangani pasien Covid-19 di Irak kebakaran. Pada April lalu, kebakaran juga terjadi di salah satu rumah sakit Covid-19 di Baghdad yang merenggut 82 nyawa dan melukai 100 orang.