Tangkal Godaan Madrid, PSG Segera Perbarui Kontrak Mbappe

Presiden PSG Vadim Vasilyev mengklaim telah menyiapkan pembaruan kontrak dengan nilai besar untuk Kylian Mbappe. Hal ini dilakukan untuk menangkal minat Real Madrid kepada penyerang potensialnya itu. Maklum, striker muda Prancis juga berminat untuk pergi ke Real Madrid suatu saat nanti.

Melihat perkembangan situasi tersebut, kepanikan tampak jelas pada kubu PSG. Maka itu, meski kontrak pemain 20 tahun ini masih sampai 2022 mendatang, mereka akan ingin sang pemain bertahan lebih lama di Le Parisien.

PSG yakin, pembaruan kontrak yang akan mereka lakukan tidak akan bisa dia tolak karena akan menghasilkan penghasilan bersih 40 juta euro per musim. Pendapatan yang setara dengan pemain termahalnya saat ini, Neymar.

Kubu PSG mengklaim, Real Madrid telah menyiapkan dana sebesar 300 juta euro untuk mendekati sang pemain pada Januari 2020 mendatang. Maka itu, mereka harus bergerak cepat untuk mengamankan sang wonderkid.

Di kubu Real Madrid tak kalah optimistis. Seperti dituturkan pelatih Los Blancos, Zinedine Zidane, bahwa kepindahan Mbappe dari Monaco ke PSG merupakan upaya sang pemain untuk menarik minat Madrid. Sehingga ia bisa memenuhi mimpinya untuk bermain di Santiago Bernabeu sejak dulu.

Namun Zidane mengakui, banyak faktor yang bisa menjadi penentu kepindahan sang pemain dari PSG ke Real Madrid.  Semua tergantung sang pemain.

"Pemain (Kylian Mbappe) yang akan membuat keputusan tentang masa depannya sendiri," katanya ketika ditanya tentang pemain berusia 20 tahun itu pada konferensi pers pada hari Selasa waktu setempat dikutip dari Marca.

"Saat ini dia bersama PSG. Di masa depan, kita akan lihat, dia selalu mengatakan bahwa mimpinya adalah bermain di Real Madrid suatu hari nanti," ujar Zidane.

Ketertarikan Real Madrid kepada Mbappe sudah muncul sejak musim panas lalu. Mereka sempat mengajukan penawaran kepada sang pemain meski akhirnya gagal terwujud lantaran PSG memagari sang pemain dengan nilai transfer yang fantastis.

PSG memang memiliki misi besar untuk menjadikan timnya merajai Prancis dan Eropa. Maka itu, mereka akan mempertahankan para pemain terbaiknya sebelum misinya itu terwujud. Mimpi itulah yang saat ini sedang dirintis oleh mereka dengan mengumpulkan seluruh pemain terbaik di dunia.