Tangis Pecah dari Bonek dan Keluarga saat Sambut Jenazah Micko
Micko Pratama, suporter Persebaya yang tewas di Solo, pagi tadi tepatnya pukul 02.50 WIB sudah tiba di rumah duka di Jl. Brigjen Katamso 4 RT/RW 30/6 no. 233, Balongpoh, Waru, Sidoarjo.
Ratusan Bonek yang datang ke rumah duka pun turut meyambut medatangan rekan mereka sembari melantunkan tauhid menyambut kepulangan Micko yang tewas di Solo usai mendukung Persebaya di Bantul.
Dari pantauan ngopibareng.id, saat jenazah Micko datang Bonek beserta keluarga langsung berteriak histeris, karena tak menyangka Micko pergi secepat itu. Tak hanya itu, isakan tangis pun datang dari para sahabat Micko di bangku sekolah.
"Micko, Micko, hhhmm," ujar teman Micko yang menyambut jenazah. Tak lama Maudi Novi Salsa menyahuti tahisan rekannya, "Sudah yuk kita doakan Micko supaya tenang di sana."
Sementara, keluarga Micko juga tak kuasa menahan tangis kala jenazah Micko berada di dalam keranda. Isak tangis pun tak terhindakan. Bahkan, beberapa keluarga ada yang hampir pingsan karena lemas.
Tak lama setelah kedatanga jenzah Micko pihak keluarga langsung membawany ke Masjid belakang rumah untuk di sholatkan. Baru pada pukul 03.58 WIB Micko dimakamkan.
Micko dinyatakan meninggal dunia usai mengalami pengeroyokan dari beberapa oknum. Sebelumnya, jenazah Micko sempat di visum untuk mengetahui penyebab kejadian serta sebagai bahan penyidikan. (hrs)