Tangis Haru Warnai Keberangkatan Jemaah Umrah di Bandara Juanda
Alhamdulillah. Akhirnya, sebanyak 260 jemaah umrah dari Jatim berangkat ke Madinah, pada hari ini Selasa 15 Maret 2022. Keberangkatan tersebut diiringi tangis haru para jemaah. Akhirnya, impian untuk beribadah umrah ke Tanah Suci terwujud setelah tertunda dua tahun akibat pandemi Covid-19.
Rasyid, warga Kenjeran, Surabaya, sambil menunggu keberangkatan, mengatakan sangat bahagia sekali. Impian pria 47 tahun ini berangkat umrah bersama istri dan ibunya bisa terwujud.
"Saya sangat terharu, bahagianya melebihi apa pun akhirnya bisa berangkat umrah bareng keluarga. Rencananya saya di Madinah selama 13 hari," ucapnya saat dijumpa Ngopibareng.id.
Hal serupa juga diungkapkan Lutfiana, warga Jalan Demak Surabaya. Perempuan berbaju merah ini mengatakan, sangat bersyukur perjalanan luar negeri di semua Bandara sudah dibuka, termasuk di Juanda. Ia berharap perjalanan haji juga segera dibuka.
"Alhamdulillah sudah dibuka lagi perjalanan luar negeri. Semoga ibadah haji juga segera dibuka. Saya sangat bersyukur akhirnya bisa berangkat umrah bersama suami," ungkap perempuan 44 tahun ini.
Rasyid dan Lutfiana berangkat melalui Eva Travel and Tour bersama 35 jemaah lainya. Di Terminal II, Bandara Internasional Juanda, ratusan jemaah umrah tersebut menuju Madinah menggunakan maskapai Garuda Indonesia. Para jemaah tersebut sudah mendapat vaksin lengkap.
Sementara itu, Eva Syahrullah, pemilik Eva Travel and Tour mengatakan, sebenarnya ada 36 jemaah yang hendak berangkat hari ini. Namun karena terkendala kondisi kesehatan. Hanya bisa berangkat 35 jamaah.
Eva menjelaskan, para jemaah yang berangkat ini sudah divaksin lengkap. Sehingga mereka tidak perlu menyertakan dokumen kesehatan seperti PCR ketika berangkat. Syarat negatif PCR menjadi syarat ketika hendak kembali ke Indonesia.
"Ketika berangkat tanpa syarat PCR, nanti jika balik ke Indonesia harus tes PCR dua kali, yang pertama di Madinah, yang kedua pas tiba di Juanda," jelasnya.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa memberangkatkan secara langsung jemaah tersebut. Dalam kesempatan ini, Khofifah menyapa jemaah yang sedang menunggu keberangkatan.
"Semoga mabrur ya Ibu, Pak. Selamat di perjalanan sampai kembali ke Indonesia, diberi kelancaran ibadahnya dan jangan lupa jaga kesehatan," kata Khofifah di lokasi.