Tanggul Sungai Bengawan Solo Jebol, Hancurkan 6 Bangunan Rumah
Lima rumah dan satu bengkel warga Desa Keduyung, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, hancur porak poranda akibat longsornya bantaran tanggul sungai Bengawan solo.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.00 WIB, Minggu 28 Oktober 2018, saat warga mulai terlelap. Bantaran tanggul tiba-tiba longsor dan menimpa bangunan rumah di bawahnya.
"Beruntung tidak sampai ada korban jiwa karena saat tanggul longsor semua penghuni rumah masih sempat menyelamatkan diri," kata Kasi Ketentraman dan Ketertiban Umum (Trantibum) Kecamatan Laren M. Yasin kepada ngopibareng.id, Senin 29 Oktober 2018.
Ke lima rumah warga yang tertimpa longsor itu milik Kaswaji, Askuri, Subadi, Sumadi, Supriyadi dan satu bengkel milik Mas Fadhil.
Sementara tanggul yang longsor panjangnya mencapai 85 meter, lebar 10 meter dengan kedalaman 6 meter. Yasin belum bisa menentukan penyebab tanggul longsor dikarenakan saat kejadian tidak sedang hujan.
Sepanjang hari tadi Menurut Kasmin warga di bantu anggota Trantibum berusaha menyelamatkan barang-barang didalam rumah.
"Untuk sementara korban tinggal dan menginap di rumah keluarganya terdekat," imbuh Yasin.
Dirinya sudah melakukan pendataan dan melaporkan kejadian longsor itu ke Badan Penanggulangsn Bencana Daerah (BPBD) Lamongan. (tok)