Jika Masalah TMS Belum Clear, Ribuan Bonek Ancam Demo Polda Jatim
Gejolak kisruh Transfer Matching System (TMS) antara Persebaya Surabaya dengan Bhayangkara FC (BFC) belum mereda. Meski Bhayangkara FC sudah menyatakan tidak ada masalah, namun pendukung Persebaya, Bonekmania tetap tak percaya.
Terbukti dari unggahan status Instagram, dedengkot Andie Peci sehari jelang pembahasan TMF Persebaya, di Jakarta, Rabu 20 Desember 2017, besok.
Akun @andiepeci menuliskan kalimat perlawanan dan perjuangan Bonekmania, "Dua hari lagi, TMS Persebaya dibahas PSSI. Jika belum clear, siapkan energi kita untuk aksi besar-besaran di Polda Jatim. Karena kepolisian punya relasi dengan Bhayangkara FC." tulisnya.
Sebelumnya bonek sendiri sudah mengelar aksi turun ke jalan pada Minggu 17 Desember 2017. Saat itu sekitar lima ribu bonek berkumpul di Taman Bungkul untuk menyuarakan tuntutan akun TMS Persebaya.
Akun TMS ini diperlukan Persebaya untuk proses transfer pemain asing di Liga 1 musim depan. Sejak dua tahun terakhir, FIFA membangun sistem TMF untuk mengawasi proses kepindahan pemain antar negara. tom