Ribuan Buruh Ancam Menginap di Kantor Gubernur Jatim
Ribuan buruh penolak Omnibus Law hingga petang ini belum juga meninggalkan Kantor Gunernur Jatim, di Jalan Pahlawan. Mereka minta agar Gubernur Khofifah Indar Parawansah segera keluar menemui buruh.
Berdasarkan pantauan Ngopibareng.id di lapangan, beberapa buruh sudah ditemui Sekretaris Daerah Pemprov Jatim Heru Tjahjono dan mengadakan audiensi yang dimulai pukul 15.00 WIB hingga 16.30 WIB. Namun dari hasil pertemuan itu, buruh merasa tidak puas. Mereka minta harus gubernur yang menemuinya.
Koordinator aksi, Jazuli mengatakan buruh tidak mau betemu dengan bawahan gubernur. Karena nanti ujung-ujungnya juga tidak mau memenuhi tuntutannya.
“Tadi kita ditemui sekda. Katanya, gubernur tidak ada. Sekda menyarankan untuk mengajukan gugatan ke Mahkamah Agung. Daripada demonstrasi lebih baik mengajukan pada Mahkamah Agung (MA),” kata Jazuli, Selasa, 27 Oktober 2020.
Jazuli menganggap, gubernur tidak mau diajak berdialog dengan para buruh. Padahal, menurut dia, seharusnya kepala daerah bertanggung jawab menyampaikan aspirasi kepada Presiden RI.
“Kita menolak menemui MA atau MK. Ini adalah perlawanan sipil, karena pemerintah sampai saat ini tidak mau berdialog. Kami sudah meminta kepala daerah untuk menyampaikan tuntutannya ini kepada presiden,” katanya.
Setelah audiensi dengan perwakilan buruh, Heru sempat berusaha menemui dan berbicara dengan ribuan massa aksi. Namun, mereka menolak dan tetap meminta Gubernur Khofifah yang menemuinya.
“Ojo dirungokno lek dudu ibu seng ngomong, awak dewe bideg lek seng ngomong dudu ibu (Jangan didengarkan kalau bukan Ibu Khofifah yang berbicara, kita tidak mendengar jika yang berbicara bukan ibu),” kata salah satu orator di atas mobil komando.
Karena tidak dipenuhi tuntutannya, massa hingga pukul 17.40 WIB masih bertahan di depan Kantor Gubernur. Mereka malah berniat menginap di depan Kantor Gubernur Jatim hingga Khofifah menemuinya.
“Kami tidak takut dengan polisi, kami tidak takut dengan bapak dan ibu dengan seragam cokelat. Kami akan menginap hingga besok,” kata dia.
Advertisement