Tak Dibawa ke SEA Games, KONI Jatim Masukkan Shalfa ke Puslatda
Atlet senam asal Kediri, Shalfa Avrila Siani yang gagal tampil di SEA Games karena dicoret dari Pelatnas senam mendapat jaminan dari Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung akan tampil di PON 2020 Papua.
Maka itu, Erlangga sedang memproses administrasi Shalfa Avrila untuk kembali menjadi atlet Puslatda Jatim proyeksi PON 2020 Papua.
Hanya saja, Erlangga mengatakan, butuh proses panjang untuk memasukkan Shalfa kembali ke Puslatda.
Namun menurut Erlangga, dalam situasi seperti sekarang, paling utama adalah mengembalikan psikis sang atlet usai menerima tuduhan terkait virginitas.
"Shalfa ini sebenarnya atlet Puslatda Jatim yang diambil Pelatnas, nah dengan kejadian ini dia bisa kembali ke Puslatda untuk persiapan PON Papua tahun depan. Pelan-pelan kami akan kembalikan psikisnya," kata Erlangga, di Gedung Negara Grahadi, 2 Desember 2019.
Sementara itu, pihak Koni Jatim akan berkoordinasi kembali dengan Shalfa untuk proses persiapan PON Papua mendatang, terutama soal tempat berlatih. KONI Jatim akan mempertimbangkan tempat latihan Puslatda Jatim Senam lantai untuk Shalfa.
"Ya kita atur saja nanti, mungkin Puslatda bisa dilakukan di Kediri atau lainnya," imbuh dia.
Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa juga mendukung Shalfa tetap masuk dalam atlet Puslatda Jatim yang dipersiapkan untuk PON Papua tahun depan.
Sementara Shalfa sendiri mengaku masih butuh waktu untuk mengambil keputusan apakah akan meneruskan kariernya sebagai atlet atau tidak.