Tak Bisa Dilewati, Jembatan Plaosan Babat Bakal Dibongkar Total
Jembatan Plaosan, Kecamatan Babat, Lamongan bakal dibongkar total. Pelaksanaannya direncanakan sebulan mendatang. Alasannya masih menunggu girdier, yakni, cor beton batangan penyangga badan jalan.
Bongkar total diputuskan setelah hasil survei Dinas PU dan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Provinsi Jawa Timur menyebutkan kondisi jembatan di jalan poros nasional Babat-Surabaya yang ambles itu tidak memungkinkan diperbaiki.
"Hasil survei tidak memungkinkan dipasang plat. Mungkin saja, khawatir kalau dilintasi kendaraan akan lebih parah, " kata Kanit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli Satlantas Polres Lamongan, Ipda Endro Widodo, Sabtu, 5 November 2022.
Diketahui, Jembatan Plaosan Kamis 3 November 2022 ambles, arah kiri dari Babat. Tetapi tidak seberapa, hanya kedalaman 15-20 cm dan sepanjang sekitar 1,5 meter.
Sekalipun begitu tetap mengganggu arus lalu lintas. Lajur jalan separo badan jembatan sebelah kiri (arah ke timur dari Babat) ditutup dengan road barrier (pembatas jalan warna orange) dari dua arah. Praktis, yang difungsikan hanya lajur selatan.
Sebelumnya, pada bagian badan jalan yang ambles akan diaspal lebih dulu. Lalu, dipasang plat tebal. Tetapi, batal dan akan langsung dibongkar total. Dengan demikian, arus lalu lintas akan dilakukan rekayasa.
"Jika arus lalu lintas padat, tentu akan dialihkan ke jalan Daendels. Terutama kendaraan besar. Soal ini kita tetap selalu koordinasi dengan Tuban dan Gresik," katanya.
Adapun untuk kendaraan kecil tetap disarankan melintasi jalan Nguwok, Kecamatan Modo masuk ke timur lewat Kedungpring menuju Lamongan kota. Itu jika terjadi kemacetan.