Tak Anggap Pesaing, Adi Satryo Terbantu Dua Kiper Senior Persik
Bergabung di paruh musim liga 1 2020 -2021, Adi Satryo mampu cepat beradaptasi bersama tim Persik Kediri. Ia sempat diturunkan dalam beberapa pertandingan dan menjadi pilar tangguh di bawah mistar. Hal ini terjadi karena ia dibantu dua kiper senior milik Persik.
Di Liga 1 2022 -2023 Adi Satryo memiliki obsesi ingin membawa timnya berada di peringkat yang lebih baik dibanding musim lalu. Apalagi menurutnya, saat ini semua persiapan berjalan baik dan rekan-rekannya yang lain juga dalam motivasi tinggi.
Pemain Timnas Indonesia ini juga mengakui, kepercayaan yang diberikan manajemen dan tim pelatih Macan Putih membuatnya tertantang membawa Persik Kediri lebih berprestasi ke depannya. Adaptasi di musim ini juga disebutnya tidak terlalu mengalami kendala berarti.
“Alhamdullilah masih diberi kepercayaan oleh pelatih dan itu harus saya pertahankan, dibuktikan lebih maksimal lagi. Soal adaptasi juga tidak sulit mengingat tidak terlalu banyak perombakan dan sudah memahami karakter masing-masing pemain,” ujar pemain kelahiran 7 Juli 2001 ini.
Terkait persaingan ketat di bawah mistar gawang Persik Kediri, Adi menyebut bahwa dua kiper senior Persik, Kurniawan Kartika Adjie dan Dikri Yusron yang jauh lebih senior sangat membantu dirinya, baik saat berlatih maupun pertandingan. Bukan itu saja, keduanya juga kerap menemani Adi ketika di luar lapangan.
“Kami saling mendoakan, siapa pun yang nanti bermain. Jadi saya pikir tidak ada persaingan dan lebih seperti kekeluargaan, menang bersama-sama, kalah atau seri juga bersama-sama. Semuanya saling support, Mas Adjie (Kuniawan Kartika Adjie) dan Mas Yusron (Dikri Yusron) sangat mendukung saya untuk ber-progres, lebih dewasa baik dalam bermain, mental ataupun sisi teknis,” jelasnya.
Terakhir, dirinya pun masih menyimpan ambisi untuk terus diberi kepercayaan mengawal Timnas di event-event berikutnya.
“Semoga masih dipanggil lagi ke Timnas dan diberi kepercayaan, namun pertama saya harus membuktikan kelayakan terlebih dulu di level klub,” pungkasnya.