Tahun 2023, 140 Anak Disabilitas akan Bekerja di Pemkot Surabaya
Sebanyak 140 penyandang disabilitas akan diberikan pekerjaan di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya pada tahun 2023 mendatang.
Hal ini disampaikan Walikota Surabaya, Eri Cahyadi saat memperingati Hari Disabilitas Internasional, di Convention Hall Surabaya, Jumat, 2 Desember 2022.
Eri mengatakan, pemberian pekerjaan bagi disabilitas ini sebagai upaya pemkot untuk memberikan hak yang sama bagi penyandang disabilitas di Kota Pahlawan.
"Anak-anak disabilitas ini memiliki hak yang sama dengan anak lainnya di Surabaya, baik hak pendidikan, pekerjaan dan lainnya. Saya tidak ingin ada perbedaan antara disabilitas dengan yang bukan disabilitas, karena setiap manusia itu lahir pasti punya kelebihan dan kekurangan," katanya.
Mantan Kepala Bapeko juga memerintahkan jajarannya untuk merekrut anak-anak disabilitas. Bahkan, ia meminta setiap perangkat daerah (PD) di lingkungan Pemkot Surabaya harus merekrut minimal dua anak disabilitas.
"Perangkat daerah ada 70, kalau misal setiap PD merekrut dua anak berarti nanti akan ada 140 orang penyandang disabilitas yang bekerja di lingkungan Pemkot Surabaya," ungkap Eri.
Namun, yang menjadi catatan Eri, tentu harus warga asli Surabaya dan harus dicek serta dites kemampuannya untuk posisi yang pas. "Insya Allah ini akan kita jalankan di tahun depan,” tegasnya.
Menurutnya, alasan utama mengajak mereka bekerja di Pemkot Surabaya karena pemerintah harus hadir bagi semua kalangan, harus bisa memberikan tempat yang sama bagi mereka, meskipun memiliki kemampuan khusus.
Dengan kesempatan yang diberikan ini, Eri ingin penyandang disabilitas memiliki hak dan kesempatan yang sama. Di samping itu, pemerintah memberikan wadah seluas-luasnya bagi anak penyandang disabilitas untuk berkarya.
Ia memerintahkan jajarannya untuk menggelar acara khusus disabilitas di Taman Surya halaman Balai Kota Surabaya pada peringatan Hari Ibu nanti.