Tahapan Pemilu 2024 Diluncurkan, Forkopimda dan KPU Gelar Nobar
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Kediri menggelar kegiatan nonton bareng (nobar) Peluncuran Tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 secara virtual oleh KPU RI, Selasa 14 Juni 2022 malam.
Kegiatan ini dilaksanakan di Kantor KPU Kota Kediri. Turut hadir Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar beserta Forkopimda lainya. Terlihat turut mendampingi Ketua KPU Kota Kediri, Pusporini Endah.
Sebelumnya, agenda tahapan awal ini telah disetujui bersama oleh pemerintah, DPR RI, dan lembaga pemilu dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 pada 9 Juni 2022.
"Saya melihat persiapan KPU ini sudah proper. Artinya mereka menyiapkan secara detail sekali. Sehingga saya hari ini memastikan apakah sudah benar-benar siap," ujar Walikota Kediri.
Abdullah Abu Bakar telah berdiskusi dengan KPU terkait persiapan setelah tahapan Pemilu ini diluncurkan. Bahkan KPU siap melayani 24 jam. Dalam penggunaan IT pun juga jauh lebih bagus sehingga dapat mendukung pelaksanaan tahapan pemilu tahun 2024.
"Ketika ini sudah dilaunching maka tahapan-tahapan lain akan berjalan. Saya kira sekarang IT-nya juga lebih bagus dibanding yang dulu. Tentu ini akan sangat membantu," ungkapnya.
Sementara terkait dukungan terhadap tahapan pemilu 2024, Abdullah Abu Bakar menambahkan bahwa Pemerintah Kota Kediri siap untuk mendukung. Bentuk dukungan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
"Ya bantuannya sesuai dengan apa yang sudah diajukan KPU," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Kediri menjelaskan tahapan penyelenggaraan pemilu paling lambat dilaksanakan 20 bulan sebelum hari pemungutan suara. Seperti diketahui sesuai dengan SK KPU Nomor 21 Tahun 2022 untuk pelaksanaan Pemilu serentak 14 Februari 2024. Sedangkan Pilkada serentak pada 27 November 2024. Di masa paling awal ini berhubungan dengan peserta pemilu. Pendaftaran parpol peserta pemilu paling lambat 18 bulan sebelum hari pemungutan suara.
"Mohon dukungan terkait tahapan pemilu. Mulai para pemilu, penyelenggaraan pemilu, hingga pasca pemilu. Jadi meskipun KPU penyelenggara pemilu ada Bawaslu dan DKPP juga kalau tidak ada dukungan dari elemen masyarakat maka penyelenggaraan pemilu dikatakan tidak berhasil," ujarnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini jajaran KPU Kota Kediri, Kepala Kesbangpol Bagus Hermawan Apriyanto, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Herwin Zakiyah, dan perwakilan partai politik.
Advertisement