Tahan Setya Novanto, KPK Masih Tunggu Rekomendasi Dokter RSCM
Rumor beredar tentang Komisi Pemberantasan Korupsi bakal memindahkan Ketua DPR RI Setya Novanto ke Rumah Tahanan (Rutan) KPK, Minggu, 19 November 2017 malam.
Saat dikonfirmasi soal hal ini, Wakil Ketua KPK Saut Situmorang tidak membantah atau membenarkan soal kabar itu. Saut menyatakan, pihaknya sedang menunggu rekomendasi dari dokter RSCM.
"Sabar dulu ya kita tunggu dulu KPK mengikuti apa rekomendasi dokter, kami percaya dokter RSCM profesional," kata Saut, lewat pesan singkat, Minggu malam.
Novanto sempat menghilang saat penyidik KPK berupaya melakukan menjemput paksa, Rabu, 15 November. Upaya penjemputan dilakukan KPK setelah Novanto kerap mangkir dari pemeriksaan.
Keberadaan Novanto baru diketahui pada Kamis, 16 November malam. Ketua Umum Golkar ini dikabarkan mengalami kecelakaan saat menuju kantor KPK untuk menyerahkan diri.
Dia sempat dirawat di RS Medika Permata Hijau sebelum akhirnya dipindahkan ke RSCM.
KPK telah resmi manahan Setya Novanto selama 20 hari terhitung 17 November 2017 sampai dengan 6 Desember 2017 di Rutan Negara Klas I Jakarta Timur Cabang KPK.
KPK melakukan penahanan karena berdasarkan bukti yang cukup, Novanto bersama pihak lainnya diduga melakukan korupsi pada proyek e-KTP.
Namun karena memerlukan perawatan akibat kecelakaan, KPK melakukan pembantaran penahanan Novanto di RSCM. (kuy)
Advertisement