Tagar #UnInstallTraveloka Viral di Media Sosial, Apa Pemicunya?

Tagar #UnInstallTraveloka bersliweran di Media Sosial, bahkan sampai menempati posisi dua jajaran trending topic lainnya,

Ajakan meng-uninstall aplikasi Traveloka dipicu aksi walk out pianis Ananda Sukarlan saat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berpidatodi peringatan 90 tahun berdirinya Kolese Kanisius pada Sabtu 11 November lalu.

Ananda berdiri dari kursi VIP-nya dan walk out saat Anies memberikan sambutan. Aksinya diikuti sejumlah alumni lainnya.

Berdasarkan informasi yang beredar di linimasa, hadir salah satu pendiri sekaligus CTO Traveloka Derianto Kusuma menyalami dan memberikan ucapan selamat ke Ananda setelah aksi walk out dan pidato Anies, yang dianggap sebagai dukungan terhadap aksi Ananda.

Informasi ini kemudian memancing sebagian netizen untuk melakukan aksi boikot Traveloka. Tagar #BoikotTraveloka juga bertengger menjadi salah satu trending topic Twitter Indonesia.

Derianto dan Ananda sendiri adalah dua dari lima alumni Kolese Kanisius berprestasi yang menerima penghargaan di acara ini. Selain keduanya, ada Romo Magnis Suseno (tokoh Jesuit), Irwan Ismaun Soenggono (tokoh pembina Pramuka) dan Dr. Boenjamin Setiawan (pendiri Kalbe Farma).

Ketika dihubungi, PR Manager Traveloka Busyra Oryza membenarkan Derianto Kusuma adalah salah satu penerima penghargaan di acara itu. Namun, dia berhalangan hadir.

"Sebenarnya pak Deri (Derianto) tidak hadir. Beliau sedang melakukan perjalanan dinas di hari itu. Jadi kalau dibilang ada pak Deri di sana dan disebut memberikan dukungan (kepada Ananda), beliau tidak ada di situ," ujar Busyra.

Ntah siapa yang mengawali jika Derianto hadir dalam acara penganugerahan itu, tak sedikit netizen pun sudah pun terpancing, dan mencuitkan sikapnya. (kuy)