Syakir Daulay ke Surabaya, Ajak Siswa Shafta Dekati Orang Berilmu
Perayaan hari lahir Sekolah Islam Shafta Surabaya yang ke-31 dihadiri salah satu hafiz Indonesia, Syakir Daulay. Syakir mengajak para siswa untuk lebih mendekat pada orang yang berilmu. Seperti para ulama, kiai, guru dan habaib.
Penyanyi, aktor sekaligus model ini mengatakan, mengenal orang-orang berilmu merupakan salah satu jalan meraih kesuksesan. "Anak muda harus mendekati para kiai, jangan hanya bermain saja tapi bersamalah dengan orang berilmu," katanya saat hadir dalam pengajian akbar dan Shafta Bersholawat dalam rangka Harlah ke-31, Minggu malam, 22 Mei 2022.
Menurutnya, dalam kehidupan ada orang yang sukses dan di sukseskan. Di antaranya, yang lebih cepat menempuh kesuksesan adalah orang yang disukseskan.
"Ada orang yang jalan, ada yang diperjalankan. Sebagaimana Rasulullah SAW, diperjalankan dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa cuma dalam satu malam. Karena diperjalankan oleh yang maha memungkinkan dari segala hal yang tidak mungkin," terangnya kepada siswa yang hadir.
Selain itu, Syakir berpesan kepada para anak muda untuk selalu dekat dengan Allah SWT dan para ulama. "Anak muda boleh gaul, tapi jangan pernah tinggalin Ulama. Jangan pernah tinggalin Allah SWT," imbuhnya.
Tambahnya, untuk meraih kesuksesan anak muda juga harus berhati-hati dengan penyakit hati. Penyakit hati yang membuat gagalnya meraih kesuksesan.
Disisi lain, Ketua Yayasan Al-Insanul Kamil Surabaya (Sekolah Islam Shafta), Ahmad Nashruddin mengungkapkan, Syakir dipilih sebagai bintang tamu agar sisi positifnya dapat diteladani para murid. "Syakir salah satu influencer, penyanyi yang memiliki lagu shalawat. Saya ingin anak-anak kami mencontoh sisi positif Syakir," katanya.
Ia pun berharap, kegiatan ini bisa mengasah sisi akademis dan keagamaan para siswa.
Selain Syakir Daulay, selama dua hari juga diisi oleh Gus Azmi Askandar, KH.Agoes Ali Masyhuri (Pengasuh PP. Bumi Shalawat Sidoarjo) dan KH. Miftachul Akhyar (Ketua MUI Pusat & Rais Aam PBNU).
Advertisement