Setelah melalui seleksi yang ketat. Akhirnya Dewan Juri ASN (Aparatur Sipil Negara) 2018 menetapkan Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB sebagai The Most Inspirational ASN 2018 pada Acara Malam Apresiasi Anugerah ASN 2018 di TVRI Jakarta, Selasa, 11 Desember 2018 malam.
Anugerah ASN merupakan salah satu langkah untuk mendapatkan sosok ASN panutan, yaitu ASN yang telah menunjukkan kinerja dan prestasi kerja sangat baik, bahkan melampaui panggilan tugasnya.
Ajang yang digelar Kementerian PANRB ini terdiri dari dua kategori, yakni kategori Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (PPT) Teladan dan kategori Pegawai Negeri Sipil (PNS) Inspiratif.
Dari usulan yang masuk, telah dipilih 10 nomine PPT Pratama Teladan dan 5 besar PNS Inspiratif. Masing-masing dipilih tiga orang terbaik dari yang baik, atau best of the best berdasarkan penilaian objektif Dewan Juri.
“Kami terpukau, menjadi juri sekaligus kami belajar alangkah hebatnya seluruh peserta para PNS dan para pejabat eselon 2, mereka berprestasi, mereka melakukan tugas pekerjaan yang jauh melebihi ekspektasi dari tugas yang diembannya sehari-hari," ucap Ketua Dewan Juri Anugerah ASN 2018, Helmy Yahya dalam sambutannya.
Sementara untuk kategori PNS Inspiratif yang telah menyeleksi PNS Inspiratif pilihan masyarakat di media sosial, ditetapkan 50 nominator terpilih sehingga didapatkan 15 finalis kategori PNS Inspiratif. Tim juri selanjutnya memilih tiga terbaik dari setiap kategori. Mereka mengapresiasi seluruh peserta yang sangat menginspirasi.
Pegawai ASN adalah pegawai negeri sipil dan pegawai tidak tetap pemerintah yang diangkat oleh pejabat yang berwenang. Pegawai ASN berfungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, dan perekat bangsa. Jumlah Aparatur Sipil Negara (ASN) di Indonesia saat ini mencapai 4.351.490 orang. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Syafruddin berharap, Pegawai Negeri Sipil (PNS) Inspiratif bisa menginspirasi seluruh ASN di tanah air. "Dengan inovasi yang dimiliki dan bekerja di luar rutinitas, ASN dapat memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Banyak hal-hal yang bisa menginspirasi kita semua. Dengan kegigihan ASN, bisa mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa dan negara. Masih ada tanggapan dari masyarakat bahwa ASN kurang berkinerja. Namun, kenyataannya banyak diantara mereka yang bekerja dengan totalitas yang tinggi, menciptakan karya hebat bahkan memberikan dampak yang luar biasa," kata Syafruddin.Penghargaan yang diterima ini, menambah daftar penghargaan yang diraih Sutopo selama 2018 ini. Beberapa penghargaan, antara lain:1. Communicator of the Year 2018 dari Kominfo dan ISKI.2. The First Responders dari The Straits Times.3. Tokoh Komunikasi Kemanusiaan dari Kominfo dan ISKI.4. Tokoh Teladan Anti Hoax Indonesia 2018 dari Mafindo.5. IAGI Awards Bidang Komunikasi Bencana Alam dari Ikatan Ahli Geologi Indonesia.6. Outstanding Spokesperson of the Year 2018 dari Jakarta Foreign Correspondents Club.7. Anugerah Perhumas 2018 Kategori Humas Pemerintah dari Perhumas Indonesia.8. PNS Inspiratif Terfavorit dari KemenPANRB.Ther Most Inspirational ASN 2018 dari KemenPANRB.9. 5 Terbaik PNS Inspiratif 2018 dari KemenPANRB.10. 10 Terbaik PPT Teladan 2018 dari KemenPANRB.11. Human Initiative Award 2018 dari PKPU. "Tentu saja berderet penghargaan tersebut adalah hal yang harus disyukuri. Pujian ini sekaligus ujian agar lebih dapat meningkatkan kinerja untuk melayani masyarakat dengan lebih baik. Penghargaan ini adalah untuk semua pimpinan dan staf BNPB dan BPBD seluruh Indonesia yang terus mencurahkan pikiran dan tenaga melindungi masyarakat dari bencana," kata Sutopo. "Saya hanyalah sebagai juru bicara yang menyampaikan informasi kebencanaan kepada masyarakat. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media yang membantu tugas BNPB dan BPBD dalam menyampaikan berita kepada masyarakat luas. Media adalah pengganda BNPB yang luar biasa perannya dalam penanggulangan bencana. Jadi penghargaan itu juga untuk rekan-rekan media,” kata Sutopo. Menurut dia, selama ini ada dua penghargaan yang tak tertulis, dan tidak ada piagam maupun piagam, namun bernilai besar bagi Sutopo yaitu bertemu langsung dengan Presiden Joko Widodo di Istana Bogor pada 5 Oktober 2018 silam. "Tetaplah Menjadi Inspirasi, dalam foto yang beliau tanda tangani. Juga bertemu dengan Raisa, saat video call dan bertatap muka langsung. Dari 2 pertemuan tersebut memberikan pengaruh positif yang luar biasa, bagi saya maupun buat netizen,” kata Sutopo. (man)