Sutopo Kristanto Terpilih Sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni ITS
Kongres Ikatan Alumni (IKA) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) 2019 memilih Sutopo Kristanto, menjadi ketua umum untuk periode 2019-2023. Sutopo dipilih secara aklamasi melalui musyawarah mufakat.
Peristiwa ini adalah yang pertama bagi IKA ITS. Sebelumnya, pemilihan ketua umum hampir selalu dilakukan melalui pemungutan suara (voting).
"Atas amanah tersebut, saya akan mewakafkan hidup saya untuk turut membesarkan ITS dan IKA ITS, agar dapat berkontribusi lebih besar bagi bangsa dan negara," ujar Sutopo dalam keterengan tertulis, setelah pemilihan di arena Kongres IKA ITS di Jakarta, pada Sabtu malam 16 November 2019.
Musyawarah mufakat dilakukan di antara lima calon ketua umum. Selain Sutopo, calon ketua umum lainnya adalah Ridwan Hisyam yang merupakan anggota Fraksi Golkar DPR, Gatot Kustiadji yang merupakan CEO Thang Long Cement, Vietnam, Novirwan Said yang merupakan pengusaha, dan Rifqi Isnanda yang juga seorang pengusaha.
Hasil musyawarah di antara kelima calon, disepakati secara aklamasi oleh seluruh peserta Kongres IKA ITS.
Sutopo, pria kelahiran Tulungagung, 25 Desember 1954 itu, menggantikan ketua umum sebelumnya, Dwi Sutjipto yang saat ini menjabat sebagai Kepala SKK Migas. Sutopo sehari-harinya adalah Presiden Direktur PT Jaya Konstruksi.
Peraih Penghargaan Angka Nitisastro ini akrab dipanggil Cak Topo. Selama ini, ia turut aktif dalam pengadaan beasiswa melalui IKA ITS.
Cak Topo juga aktif mendorong alumni ITS untuk berkiprah dan berprestasi dalam kancah nasional, regional, dan internasional.
Ia punya peran pula dalam mendorong tersusunnya peta jalan (road map) Departemen Teknik Sipil agar masuk dalam peringkat 100 besar dunia.
Bendahara Umum Persatuan Insinyur Indonesia periode 2014-2018 ini juga punya kontribusi dalam pembangunan air mancur di Bundaran ITS, serta fasilitas lain di lingkungam ITS, termasuk pembenahan taman dan pengadaan sepeda.