Susi Pujiastuti Percaya Aparat Keamanan Bisa Membebaskan Pilotnya
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) merilis video dan sejumlah foto kondisi terbaru pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens yang telah satu bulan disandera. Video ini viral di Twitterm
Pendiri sekaligus pemilik maskapai penerbangan Susi Air, Susi Pujiastuti merasa sedikit terhibur dengan video yang menggambarkan kondisi pilotnya sehat. Ia berada dalam tahanan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya.
Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan tersebut berharap pilotnya bisa segera dibebaskan dalam keadaan selamat. Keluarganya di Selandia Baru sudah merindukannya.
"Saya percaya kepada Bapak Panglima TNI dan Bapak Kapolri bisa membebaskan Philip dengan selamat," kata Susi, Sabtu 11 Maret 2023 pagi.
Pilot berkebangsaan Selandia Baru itu merupakan salah satu pilot terbaik Susi Air. Susi Pudjiastuti pun menepis anggapan pilotnya itu bagian dari Organisasi Papua Merdeka (OPM). Susi mengklaim dirinya mengenal baik sosok Philip sejak lama.
"Anggapan keliru, saya kenal pribadi dengan keluarga istrinya. Philip kerja sama saya hampir 10 tahun. Dia bekerja dari tahun 2012," jelas Susi.
Pilot dalam Keadaan Sehat
KKB pimpinan Egianus Kogoya merilis kondisi Philip Max Mehrtens lewat video yang disebar ke publik. Dalam video tersebut, pilot terlihat sehat setelah disandera KKB selama sebulan. Sambil duduk Philip Max Mehrtens dikelilingi oleh TPNPB OPM membacakan pernyataan yang dibuat Egianus Kogoya.
Merespons video itu, Brigjen TNI JO Sembiring selaku Dankolaksops TNI sekaligus Danrem 172/PWY menyatakan, sesuai yang disampaikan Menkopolhukam negara tidak ada negosiasi dengan teroris (KKB). Pencarian pilot Susi Air masih berlangsung.
"Untuk kegiatan ini kita lakukan berkolaborasi dengan BIN dan Polri dengan Satgas Damai Cartenz dan semua unsur TNI dan BAIS TNI," tandasnya dalam rilis resmi.
KKB, kata Brigjen TNI JO Sembiring sengaja membuat kekacauan di sejumlah lokasi untuk memecah konsentrasi aparat keamanan. Jenderal Kopassus ini meminta masyarakat untuk tidak takut melapor apabila KKB pimpinan Egianus Kogoya menyambangi kampung mereka.
"Saya imbau masyarakat agar kalau ada kelompok Egianus Kogoya merapat ke kampung, harus berani melaporkan kepada aparat keamanan. Kita melakukan binter kepada masyarakat di wilayah-wilayah yang kita duga pernah menjadi tempat persinggahannya," ujarnya.
Pernyataan yang Dibacakan Pilot Susi Air
Philip Max Mehrtens lewat video yang disebar ke publik membacakan pernyataan yang dibuat KKB Egianus Kogoya.
"I have been instructed to read this statement, no foreign pilot are omitted to work and fly in Papua until Papua is independent (saya diminta membaca pernyataan, tidak ada pilot yang diizinkan bekerja dan terbang di Papua sampai Papua merdeka)," ucapnya, Jumat kemarin.
"Request the United Nations to mediate between Papua and Indonesia to work towards Papua independence. OPM will release me after Papua is independent (meminta PBB untuk memediasi Papua dan Indonesia terkait kemerdekaan Papua. OPM akan membebaskan saya setelah Papua merdeka)," kata Philip.