Survei LSI Denny JA Jelang Pilwali Surabaya, Elektabilitas Eri Cahyadi Unggul

Elektabilitas Walikota Surabaya petahana Eri Cahyadi menempati posisi teratas berdasarkan hasil survei yang dilakukan Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA, melalui skema simulasi dua ataupun tiga nama.

“Hingga periode survei, Eri Cahyadi masih mendapatkan tingkat keterpilihan atau elektabilitas tertinggi dibanding nama-nama lain yang beredar,” ujar Peneliti LSI Denny JA, Ari Astariadi, Selasa 4 Juni 2024.

Ari menjelaskan, pihaknya berusaha menyandingkan tiga nama dalam survei berbasis simulasi, yakni Eri Cahyadi, mantan Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, dan politikus Gerindra Ahmad Dhani. Hasilnya, elektabilitas Eri unggul jauh atas para pesaingnya tersebut.

"Eri masih mendapat tingkat elektabilitas tertinggi, 55,6 persen, Emil Dardak 9,5 persen, dan Ahmad Dhani 3,3 persen," jelasnya.

Dalam model simulasi tiga nama lainnya, Ari menjelaskan, LSI Denny JA juga menyandingkan nama mantan Kepala Bappeko Surabaya ini kembali dengan Emil Dardak serta politikus PAN Tom Liwafa. Hasilnya elektabilitas Eri tetap tidak terbendung.

"Eri Cahyadi mendapat elektabilitas sebesar 57,5 persen, Emi Dardak 9,7 persen, dan Tom Liwafa hanya sebesar 1,4 persen," ungkapnya.

Sementara, pada model survei berbasis simulasi dua nama, Eri Cahyadi disandingkan dengan Emil Dardak. Hasilnya, elektabilitas Eri Cahyadi mencapai angka 56,7 persen, sedangkan Emil hanya sebesar 9,3 persen.

"Kami juga melakukan simulasi Eri dan Ahmad Dhani dan elektabilitas Eri menembus 61,2 persen, sedangkan Ahmad Dhani 4,7 persen," imbuhnya.

Elektabilitas Eri Cahyadi yang tidak terkejar oleh lawan-lawannya tersebut, menurut Ari, berkat tingkat kepuasan publik yang tinggi terhadap dia selama kurang lebih tiga tahun lamanya menjabat sebagai Walikota Surabaya.

"Tingkat kepuasan publik terhadap Eri mencapai 75,6 persen. Adapun tingkat keberhasilan pemerintahan incumbent saat ini menurut masyarakat sebesar 83.5 persen," katanya.

Walaupun mengungguli lawan-lawannya terkait elektabilitas, Ari menegaskan petahana tidak boleh puas diri. Berbagai dinamika politik yang terjadi harus senantiasa diwaspadai sebab gelaran Pilwali Surabaya 2024 masih berlangsung pada bulan November 2024 mendatang.

"Bagi kandidat yang untuk sementara unggul, tidak boleh berpuas diri. Bagi kandidat yang elektabilitasnya belum optimal atau tertinggal, masih ada waktu untuk meningkatkan keterpilihannya," tegasnya.

LSI Denny JA telah menggelar survei di Surabaya pada pertengahan April 2024 lalu. Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling, dengan jumlah sampel 1.200 orang, menggunakan teknik wawancara langsung.

Survei tersebut memiliki toleransi kesalahan (margin of error-MoE) sekitar 2,9%.