Survei Kompas: Pemenang Jokowi vs Prabowo Belum Bisa Dipastikan
Hasil survei yang dipublikasi Litbang Kompas, Rabu 24 Oktober 2018 menunjukkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin masih unggul dibandingkan Prabowo-Sandiaga Uno.
Survei kali ini digelar pada 24 September-5 Oktober 2018 dengan wawancara tatap muka kepada 1.200 orang. Responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 34 provinsi dengan Margin of Error 2,8 persen.
Berikut tingkat elektabilitas hasil survei ini:
01. Jokowi-Ma'ruf Amin: 52,6 persen
02. Prabowo-Sandiaga: 32,7 persen
-Belum menentukan pilihan atau rahasia: 14,7 persen
Jika dipetakan per kepulauan, maka hasil survei kali ini adalah:
Sumatera
01. Jokowi-Ma'ruf Amin: 38,1 persen
02. Prabowo-Sandiaga: 40,5 persen
-Belum menentukan pilihan atau rahasia: 21,4 persen
Jawa
01. Jokowi-Ma'ruf Amin: 57,1 persen
02. Prabowo-Sandiaga: 30,6 persen
-Belum menentukan pilihan atau rahasia: 12,3 persen
Bali, NTB, NTT
01. Jokowi-Ma'ruf Amin: 66,2 persen
02. Prabowo-Sandiaga: 22,1 persen
-Belum menentukan pilihan atau rahasia: 11,8 persen
Kalimantan
01. Jokowi-Ma'ruf Amin: 51,3 persen
02. Prabowo-Sandiaga: 31,6 persen
Belum menentukan pilihan atau rahasia: 17,1 persen
Sulawesi
01. Jokowi-Ma'ruf Amin: 44,0 persen
02. Prabowo-Sandiaga: 38,5 persen
Belum menentukan pilihan atau rahasia: 17,6 persen
Maluku, Papua
01. Jokowi-Ma'ruf Amin: 70,0 persen
02. Prabowo-Sandiaga: 25,0 persen
Belum menentukan pilihan atau rahasia: 5,0 persen
Dari hasil survei kali ini juga diketahui bahwa untuk latar belakang ekonomi maka Jokowi-Ma'ruf unggul di masyarakat kelas bawah, dan Prabowo-Sandi unggul di kelas menengah atas.
Meski Jokowi-Ma'ruf unggul, namun Kompas juga memetakan potensi pergeseran arah dukungan yang masih cukup besar.
Litbang Kompas menyebut potensi pergeseran pemilih di kubu Jokowi-Maruf mencapai 30,7 persen sedangkan Prabowo-Sandi mencapai 34,2 persen.
Sementara total pemilih ragu atau belum menentukan polihan saat ini masih mencapai 46,8 persen sehingga Kompas menyebutkan bahwa hasil akhir pertarungan masih belum bisa dipastikan. (man)
Advertisement