Surabaya Siapkan Transportasi Kampung Terkoneksi Surabaya Bus
Pemerintah Kota Surabaya tengah menyiapkan transportasi pengumpan atau feeder yang mampu menjangkau jalan kecil di kampung-kampung dengan terkoneksi Surabaya Bus.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Tundjung Iswandaru menjelaskan, konsep yang diusung sama dengan mikrolet atau Jak Lingko yang ada di Jakarta.
"Kendaraan tersebut nanti dari kampung-kampung menuju Surabaya bus. Seperti Jak Lingko yang ada di Jakarta yang terkoneksi Trans Jakarta," ujarnya ditemui di Ballroom Empire Palace, Senin, 22 Agustus 2021.
Menurut Tundjung, kendaraan pengumpan tersebut rencana bila tidak ada kendala akan mulai diluncurkan akhir tahun 2022.
"Nanti warga dari kampung atau gang itu bisa langsung mengakses kendaraan tersebut. Sehingga mereka bisa menunggu kendaraan di rumah saja," katanya.
Tundjung mengungkapkan, jalur yang dilewati kendaraan pengumpan ini adalah jalur yang tidak dilewati Surabaya Bus. Ketika bertemu Surabaya bus, kendaraan tersebut akan langsung balik kanan.
"Titiknya nanti ada di pinggiran Kota Surabaya. Yang kota juga ada tapi tidak jauh-jauh. Titik sudah ada dan terkoneksi," katanya.
Ditanya mengenai pembayaran, Tundjung mengatakan, tarif sama seperti Surabaya bus, yakni Rp5 ribu setiap dua jam atau satu tiket.
"Armada yang kami siapkan sementara ada 36. Sehingga, jumlah jalur kampung terbatas. Nanti kita akan tentukan," katanya.