Surabaya Cross Culture Festival Jadi Agenda Tahunan
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menjadikan ajang Surabaya Cross Culture Festival sebagai agenda yang akan digelar rutin setahun sekali. Hal tersebut ia sampaikan usai gelaran Surabaya Cross Culture Festival 2023 di Balai Kota, Surabaya, Minggu 16 Juli 2023.
Walikota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, melalui Surabaya Cross Culture Festival ia berharap seluruh perbedaan yang ada dapat menyatu. "Setiap tahun akan kami selenggarakan karena ini serangkaian dengan HJKS, terus ada cross culture. Ini perubahan yang harus kita lakukan," kata Eri.
Menurutnya, pembangunan daerah memanfaatkan budaya menjadi penting karena dapat menyatukan berbagai latar belakang masyarakat.
Tak hanya menyatukan masyarakat saja, ia mengatakan, budaya juga menyatukan seluruh aspek. "Di Surabaya tidak ada yang lebih kuat dinas satu dengan dinas lainnya. Walikota derajatnya sama dengan dinas. Maka, kita bisa menghargai satu dengan lainnya, dengan budaya dapat menyatukan dua kubu yang berbeda," tutur mantan Kepala Bappeko Surabaya itu.
Dengan ini ia berharap seluruh masyarakat Surabaya dapat hidup guyub rukun dan tidak ada perpecahan.
Tak lupa, Eri juga menyampaikan terima kasih kepada peserta yang terdiri dari beberapa negara seperti Meksiko, Uzbekistan, Filipina, Korea Selatan, Sri Lanka, Yunani, India, Perancis, dan beberapa daerah dalam negeri yang sudah menunjukkan budayanya kepada masyarakat Kota Pahlawan yang hadir.
Sementara itu, Korean Team Leader, Kang Shin Koo menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Surabaya karena telah mengundang Korea sebagai delegasi. Mereka ingin berpartisipasi di setiap Cross Culture.
"Saya merasa nyaman di Surabaya, karena sangat ramah lingkungan dan dekat dengan alam. Dari Korea ingin partisipasi di Cross Culture. Kami melakukan berbagai usaha agar bisa ikut. Senang akhirnya bisa bertemu pemkot, delegasi Indonesia dan negara lain. Saya berharap tahun depan bisa ikut lagi," jelasnya.
Advertisement